Jakarta–PT BNP Paribas Investment Partners (BNPP IP) memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) pada 2017 akan tembus di kisaran 5.900-6.000.
Direktur dan Head of Equity BNPP, Aliyahdin Adi optimistis pasar saham tahun ini akan lebih baik dibandingkan dengan tahun lalu. Dia memprediksi IHSG pada kuartal pertama tahun ini akan ada di level 5.900-6.000, yang mana target tersebut sudah diprediksi sejak awal tahun.
Adi menilai, sentimen domestik akan menjadi pendorong kinerja IHSG pada kuartal pertama 2017. Ia juga menjelaskan, target tersebut berdasarkan pada proyeksi tingkat imbal hasil obligasi pemerintah tenor 10 tahun pada kisaran 7,5-8 persen dan tingkat pertumbuhan pemdapatan emiten sekitar 13-14 persen pada tahun ini.
”Berdasarkan prospek pertumbuhan dan disesuaikan dengan faktor makroekonomi, tingkat evaluasi sektor dan risiko pasar, kami memilih untuk lebih fokus pada perusahaan yang stabil dengan prospek pertumbuhan jangka panjang. Kami melihat sektor konsumen, telekomunikasi, kesehatan serta sektor otomotif dan perbankan sebagai sektor-sektor yang berpotensi di tahun ini,” jelas Adi di Jakarta, Kamis, 6 April 2017. (Bersambung ke halaman berikutnya)
Page: 1 2
Poin Penting IHSG menguat 1,46 persen ke 8.632,76, mendorong kapitalisasi pasar BEI naik 1,39 persen… Read More
Poin Penting OJK dan Polda Kalimantan Utara menuntaskan penyidikan dugaan tindak pidana perbankan di Bank… Read More
Poin Penting IHSG naik 1,46 persen ke level 8.632,76, diikuti kenaikan kapitalisasi pasar 1,39 persen… Read More
Poin Penting NII BTN melonjak 44,49 persen yoy menjadi Rp12,61 triliun pada kuartal III 2025,… Read More
Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More
Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More