Market Update

IHSG Diprediksi Rawan Terkoreksi, Simak 4 Rekomendasi Saham Berikut

Jakarta – MNC Sekuritas melihat pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari ini (12/6) diprediksi masih rawan terkoreksi ke level 6.742 hingga 6.794.

“Saat ini, diperkirakan posisi IHSG masih berada pada bagian dari wave [v] dari wave C dari wave (2), sehingga dapat diwaspadai akan lanjutan koreksi IHSG yang akan menuju ke 6.742-6.794 apabila menembus support 6.846,” tulis manajemen dalam risetnya di Jakarta, 12 Juni 2024.

Hal itu dipicu oleh IHSG yang kembali ditutup merosot 0,95 persen ke level 6.855 pada perdagangan kemarin (11/6) dan disertai dengan munculnya volume penjualan. 

Baca juga: Makin Strong! Harga Saham BRIS Naik Hampir 1 Persen di Tengah Kabar Muhammadiyah Tarik Dana Triliunan

MNC Sekuritas juga merekomendasikan beberapa saham untuk hari ini, di antaranya adalah PT Elnusa Tbk (ELSA), PT Kalbe Farma Tbk (KLBF), PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA), dan PT Timah Tbk (TINS).

ELSA – Buy on Weakness

ELSA menguat 0,49 persen ke 412 namun masih disertai oleh volume penjualan. Selama ELSA masih mampu berada di atas 404 sebagai stoplossnya, maka posisi ELSA saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [ii] dari wave C.
Buy on Weakness: 408-412
Target Price: 426, 434
Stoploss: below 404

KLBF – Buy on Weakness

KLBF terkoreksi 2,51 persen ke 1.555 dan masih disertai dengan munculnya volume penjualan. MNC Sekuritas perkirakan, saat ini posisi KLBF sedang berada di awal wave B dari wave (B), sehingga KLBF masih rawan melanjutkan koreksinya.
Buy on Weakness: 1.470-1.525
Target Price: 1.620, 1.715
Stoploss: below 1.405

MBMA – Buy on Weakness

MBMA menguat 6,14 persen ke 605 disertai oleh munculnya volume pembelian, namun penguatannya masih tertahan oleh MA20. Selama MBMA masih mampu bergerak di atas 555 sebagai stoplossnya, maka posisi MBMA saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave [iii] dari wave 3.
Buy on Weakness: 580-605
Target Price: 635, 690
Stoploss: below 555

Baca juga: Melantai di Bursa, Harga Saham BATR Naik 12,73 Persen

TINS – Spec Buy

TINS terkoreksi 0,59 persen ke 840 namun masih disertai oleh volume penjualan dan pergerakan TINS pun belum mampu menembus MA60. Selama TINS masih mampu berada di atas 805 sebagai stoplossnya, maka posisi TINS saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave (c) dari wave [b].
Spec Buy: 820-840
Target Price: 930, 1,010
Stoploss: below 805. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Antusiasme Mahasiswa Udayana Sambut Gelaran Literasi Keuangan Infobank

Denpasar--Infobank Digital kembali menggelar kegiatan literasi keuangan. Infobank Financial & Digital Literacy Road Show 2024… Read More

3 hours ago

Gandeng BGN, ID FOOD Siap Dukung Program Makan Sehat Bergizi

Jakarta – Badan Gizi Nasional (BGN) menggandeng holding BUMN pangan ID FOOD dalam pelaksanaan program… Read More

8 hours ago

STAR Asset Management: Sektor Perbankan jadi Peluang Emas di Tengah Koreksi Pasar Saham

Jakarta – STAR Asset Management (STAR AM) mengajak investor memanfaatkan peluang saat ini untuk berinvestasi… Read More

9 hours ago

BNI Sumbang Rp77 Triliun ke Penerimaan Negara dalam 5 Tahun

Jakarta - PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI mencatatkan kontribusi terhadap penerimaan negara… Read More

18 hours ago

BI Gratiskan Biaya MDR QRIS untuk Transaksi hingga Rp500 Ribu, Ini Respons AstraPay

Jakarta - PT Astra Digital Arta (AstraPay) merespons kebijakan anyar Bank Indonesia (BI) terkait biaya Merchant Discount… Read More

19 hours ago

AstraPay Bidik 16,5 Juta Pengguna di 2025, Begini Strateginya

Jakarta - Aplikasi pembayaran digital dari grup Astra, PT Astra Digital Arta (AstraPay) membidik penambahan total pengguna… Read More

19 hours ago