Market Update

IHSG Diprediksi Menguat Terbatas, Berikut Pendorongnya

Jakarta – Ajaib Sekuritas memprediksi indeks harga saham gabungan (IHSG) secara teknikal akan bergerak mixed dan menguat terbatas dalam rentang 7.220 hingga 7.300 pada hari ini (28/12). 

“Pada perdagangan Rabu (27/12), IHSG ditutup naik 0,12 persen atau naik 8,39 poin di level 7.245 Hari ini IHSG diprediksi bergerak mixed dan menguat terbatas dalam range 7.220-7.300,” ucap Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih dalam IHSG Daily Analysis di Jakarta, 28 Desember 2023.

Baca juga: Menuju Akhir Tahun, IHSG Diprediksi Melemah Terbatas

Sementara itu, pada pekan terakhir perdagangan bursa di tahun 2023, investor asing melanjutkan inflow di pasar ekuitas domestik senilai Rp943,75 miliar pada Rabu (27/12), diiringi oleh nilai tukar rupiah yang terapresiasi sebesar 3,34 persen sejak awal November 2023 menjadi Rp15.414 per dolar AS (27/12).

Lalu, Ratih melihat sentimen yang mempengaruhi pergerakan IHSG hari ini antara lain yang terkait dengan ekonomi digital di Indonesia yang terus mengalami peningkatan, terlihat dari transaksi digital banking tumbuh 13,21 persen yoy menjadi Rp5.163,7 triliun di November 2023.

Kemudian, penggunaan Qris pun tercatat mengalami pertumbuhan sebanyak 157,43 persen yoy menjadi Rp24,90 triliun dengan jumlah pengguna dan merchant masing-masing sebanyak 45,03 juta dan 30,13 juta yang didominasi oleh UMKM.

Baca juga: Jelang Akhir Tahun 2023, Intip 4 Saham Berikut yang Berpotensi Cuan

Sedangkan dari mancanegara, Indeks harga rumah (house price index) untuk tipe single-family di Amerika Serikat (AS) pada Oktober 2023 tumbuh 6,3 persen yoy, meningkat dari bulan sebelumnya sebesar 6,2 persen yoy, sekaligus merupakan pertumbuhan tahunan tertinggi sejak Januari 2023. 

Sementara dari Asia, Indeks Keyakinan Konsumen atau The Composite Consumer Sentiment Index (CCSI) pada Desember 2023, di Korea Selatan naik ke level 99,5 poin dari bulan sebelumnya sebesar 97,2 poin. Kenaikan tersebut mencerminkan optimisme konsumen meningkat terhadap kondisi ekonomi. (*)

Editor: Rezkiana Nisaputra

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Bos OJK: Konsep IKN Financial Center Berbeda dengan Aktivitas Keuangan Lain

Balikpapan - Ketua Dewan Komisioner Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Mahendra Siregar membeberkan konsep pembangunan IKN Financial Center (pusat keuangan)… Read More

2 hours ago

Ikonik! Bank Mandiri Groundbreaking Gedung Mandiri Financial Center di Kawasan PIK 2

Banten - Bank Mandiri kembali menunjukkan komitmennya dalam mendukung pertumbuhan ekonomi nasional dengan melangsungkan groundbreaking… Read More

3 hours ago

Apa Kabar Anti Scam Center? Ini Jawaban OJK

Balikpapan – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) mengungkap alasan ‘molornya’ peluncuran Anti Scam Center (ASC) sebagai… Read More

4 hours ago

Awal Oktober 2024, Aliran Modal Asing Rp570 Miliar Masuk RI

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di awal pekan Oktober 2024, aliran modal asing masuk atau capital… Read More

4 hours ago

Di Tengah Isu Divestasi ANZ-Gunawan, Begini Laju Saham Panin Bank

Jakarta - Pemegang saham substansial PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN) atau Bank Panin, yakni… Read More

4 hours ago

Rapor IHSG Sepekan: Turun 2,61 Persen, Kapitalisasi Pasar jadi Rp12.531 Triliun

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyatakan data perdagangan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG)… Read More

5 hours ago