Jakarta – MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari ini (11/9) masih berpeluang menguat untuk menguji level 7.800-7.824, jika masih mampu bergerak di atas 7.654.
“Skenario terbaiknya, apabila masih mampu bergerak di atas 7.654 maka IHSG masih berpeluang melanjutkan penguatannya menguji 7.800-7.824 untuk membentuk wave (v) dari wave [i]. Namun, apabila IHSG terkoreksi ke bawah 7.654 maka IHSG akan terkoreksi ke rentang 7.404-7.499,” tulis manajemen dalam risetnya di Jakarta, 11 September 2024.
Di mana, pada perdagangan kemarin (10/9) IHSG ditutup menguat 0,76 persen ke level 7.761 dan disertai dengan munculnya volume pembelian.
Baca juga: Saham TUGU Terus Melesat, Tembus Harga Tertinggi dalam 4 Bulan Terakhir
Adapun, MNC Sekuritas juga merekomendasikan beberapa saham untuk hari ini, di antaranya adalah PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI), PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (INKP), PT Pantai Indah Kapuk Dua Tbk (PANI), dan PT Sarana Menara Nusantara Tbk (TOWR).
BBNI – Buy on Weakness
BBNI terkoreksi 0,44 persen ke 5.700 disertai dengan munculnya volume penjualan. Saat ini, MNC Sekuritas perkirakan posisi BBNI sedang berada pada bagian dari wave iii dari wave (v) dari wave [a], sehingga koreksi BBNI akan relatif terbatas dan berpeluang menguat kembali.
Buy on Weakness: 5.550-5.675
Target Price: 5.925, 6.075
Stoploss: below 5.300
INKP menguat 1,48 persen ke 8.550 disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian, namun penguatannya masih tertahan oleh MA200. Saat ini, posisi INKP diperkirakan sedang berada pada bagian awal dari wave (iii) dari wave [c], sehingga INKP masih berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 8.375-8.525
Target Price: 8.925, 9.150
Stoploss: below 8.150
PANI menguat 4,68 persen ke 8.950 dan masih disertai oleh volume pembelian. MNC Sekuritas memperkirakan, posisi PANI sedang berada pada bagian dari wave 5 dari wave (A) dari wave [C], sehingga PANI masih berpeluang melanjutkan penguatannya.
Spec Buy: 8.425-8.750
Target Price: 9.500, 9.725
Stoploss: below 7.925
Baca juga: Tren IPO di Dunia Turun, Bos BEI Ungkap Biang Keroknya
TOWR menguat 4,76 persen ke 880 disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian, penguatannya pun mampu menembus MA200. Posisi TOWR saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave iii dari wave (v) dari wave [a], sehingga TOWR masih berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 845-875
Target Price: 900, 955
Stoploss: below 805. (*)
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More