Jakarta – MNC Sekuritas melihat pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari ini (12/1) masih berpeluang melanjutkan penguatannya untuk menguji level 7.307, selama IHSG masih mampu bergerak di atas area support terdekatnya pada level 7.152.
“IHSG masih berpeluang melanjutkan penguatannya untuk menguji 7.307. Namun, waspadai apabila IHSG menembus 7.152 maka IHSG akan mengarah ke 7.021-7.111,” tulis manajemen dalam risetnya di Jakarta, 17 Januari 2024.
Hal tersebut dipicu oleh IHSG yang ditutup menguat 0,26 persen ke level 7.242 pada perdagangan kemarin (16/1) dan disertai dengan munculnya volume pembelian, namun penguatan IHSG belum mampu untuk menembus MA20.
Baca juga: BEI Targetkan Investor Pasar Modal Syariah Tembus 1 Juta di 2024, Begini Jurusnya
MNC Sekuritas juga merekomendasikan beberapa saham untuk hari ini, di antaranya adalah PT Energi Mega Persada Tbk (ENRG), PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA), PT Vale Indonesia Tbk (INCO), dan PT Merdeka Battery Materials Tbk (MBMA).
ENRG – Spec Buy
ENRG ditutup flat ke 242 disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama ENRG masih mampu berada di atas 236 sebagai stoplossnya, maka posisi ENRG saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave v dari wave (iii), sehingga ENRG masih berpeluang untuk melanjutkan penguatannya.
Spec Buy: 238-242
Target Price: 258, 264
Stoploss: below 236
ESSA – Buy on Weakness
ESSA terkoreksi ke 590 dan masih didominasi oleh volume penjualan, namun koreksi ESSA masih tertahan oleh MA60. Saat ini, posisi ESSA diperkirakan sedang berada pada bagian awal dari wave (b), sehingga ESSA akan terkoreksi terlebih dahulu dan dapat dimanfaatkan untuk BoW.
Buy on Weakness: 545-590
Target Price: 620, 665
Stoploss: below 510
INCO – Buy on Weakness
INCO ditutup flat ke 4.150 disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama INCO masih mampu berada di atas 4.100 sebagai stoplossnya, maka posisi INCO saat ini sedang berada di awal wave [iii], sehingga INCO masih berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 4.120-4.140
Target Price: 4.380, 4.720
Stoploss: below 4.100
Baca juga: Awas! OJK Diam-Diam Nyamar jadi Intel di Warung Kopi, Gali Informasi Pasar Modal
MBMA – Spec Buy
MBMA menguat 3,13 persen ke 660 dan masih didominasi oleh volume pembelian. Saat ini, MNC Sekuritas perkirakan posisi MBMA sedang berada di akhir wave (v) dari wave [iii], sehingga MBMA berpeluang untuk melanjutkan penguatannya.
Spec Buy: 645-660
Target Price: 690-705
Stoploss: below 640. (*)
Editor: Galih Pratama
Jakarta - Pemerintah telah menyediakan berbagai program untuk mendorong industri perumahan, terutama bagi masyarakat berpenghasilan rendah… Read More
Jakarta – Indonesia dan negara berkembang lainnya menuntut komitmen lebih jelas terhadap negara maju terkait… Read More
Jakarta – Kapal Anchor Handling Tug and Supply (AHTS) Harrier milik Pertamina Hulu Energi Offshore South East Sumatera (PHE… Read More
Bangkok – Indonesia dianggap sebagai pasar yang menarik bagi banyak investor, khususnya di kawasan Asia… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mendukung program pembangunan 3 juta rumah Presiden Prabowo Subianto yang… Read More
Padang - Wakil Menteri Koperasi (Wamenkop) Ferry Juliantono mengapresiasi kinerja Koperasi Konsumen Keluarga Besar (KSUKB)… Read More