Papan layar pergerakan pasar saham IHSG. (Foto: Istimewa)
Jakarta – MNC Sekuritas melihat pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari ini (5/4) masih berpeluang untuk kembali menguat pada rentang level 7.432 hingga 7.600.
“Pada label hitam, koreksi IHSG diperkirakan akan menguji area support di 7.099 dan akan berpeluang menguat kembali untuk menguji 7.432 hingga 7.600,” tulis manajemen dalam risetnya di Jakarta, 5 April 2024.
Hal itu dipicu oleh IHSG yang mengalami penguatan 1,22 persen ke level 7.254 yang disertai dengan munculnya volume pembelian.
Baca juga: OJK Terbitkan Aturan Penyampaian Laporan Kepemilikan Saham, Simak!
MNC Sekuritas juga merekomendasikan beberapa saham untuk hari ini, di antaranya adalah PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO), PT Adi Sarana Armada Tbk (ASSA), PT Bumi Resources Minerals Tbk (BRMS), dan PT Delta Dunia Makmur Tbk (DOID).
ADRO – Buy on Weakness
ADRO menguat 0,37 persen ke 2.690 disertai dengan munculnya volume pembelian. MNC Sekuritas perkirakan, posisi ADRO saat ini sedang berada pada bagian awal dari wave (b) dari wave [x], sehingga ADRO masih rawan terkoreksi dahulu dan dapat dimanfaatkan untuk BoW.
Buy on Weakness: 2.500-2.590
Target Price: 2.760, 2.930
Stoploss: below 2.460
ASSA – Buy on Weakness
ASSA menguat 6,45 persen ke 825 disertai dengan tingginya volume pembelian, penguatan ASSA pun mampu menembus MA20. Selama masih mampu berada di atas 795 sebagai stoplossnya, maka posisi ASSA saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave [iii], sehingga ASSA masih berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 805-820
Target Price: 875, 950
Stoploss: below 795
BRMS – Buy on Weakness
BRMS menguat 4,52 persen ke 162 disertai dengan munculnya volume pembelian. Kami perkirakan, posisi BRMS saat ini sedang berada di awal wave (iii) dari wave [i]. Hal tersebut berarti, BRMS masih berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 154-160
Target Price: 170, 194
Stoploss: below 149
Baca juga: BEI Tetapkan Syarat Pemecahan dan Penggabungan Saham
DOID – Buy on Weakness
DOID menguat 4,95 persen ke 424 disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama DOID masih mampu bergerak di atas 388 sebagai stoplossnya, maka posisi DOID saat ini diperkirakan sedang berada di awal wave v dari wave (i).
Buy on Weakness: 410-422
Target Price: 452, 480
Stoploss: below 388. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More