Market Update

IHSG Diprediksi Bergerak di Rentang 8.228-8.365, Cek Rekomendasi Saham Hari Ini

Poin Penting

  • IHSG berpotensi uji level 8.228–8.365, namun MNC Sekuritas mengingatkan potensi koreksi ke area 8.091–8.182 setelah penguatan terbatas.
  • Perdagangan kemarin (21/10), IHSG ditutup naik 1,84 persen ke 8.238 dengan volume pembelian tinggi, menciptakan gap di level 8.117–8.161.
  • Rekomendasi saham pilihan MNC Sekuritas hari ini meliputi BREN (Spec Buy), CUAN, EXCL, dan SIDO (Buy on Weakness) dengan potensi target harga hingga 9.725 untuk BREN dan 595 untuk SIDO.

Jakarta – MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari ini (22/10) diprediksi akan bergerak untuk menguji level 8.228-8.365.

“IHSG akan menguji 8.228-8.365. Namun, waspadai akan penguatan terbatas dari IHSG dan menimbulkan koreksi ke area 8.091-8.182,” tulis manajemen dalam risetnya di Jakarta, 22 Oktober 2025.

Diketahui, IHSG pada perdagangan kemarin (21/10) ditutup kembali menguat sebesar 1,84 persen ke level 8.238 dan masih didominasi oleh volume pembelian, penguatan IHSG pun menimbulkan gap di 8.117-8.161.

Baca juga: Harga Saham BBCA Lompat 5 Persen Usai Rilis Kinerja Keuangan Kuartal III 2025

Rekomendasi Saham Hari Ini

Pada perdagangan saham hari ini MNC Sekuritas merekomendasikan beberapa saham yang berpotensi cuan, di antaranya adalah PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN), PT Petrindo Jaya Kreasi Tbk (CUAN), PT XLSMART Telecom Sejahtera Tbk (EXCL), dan PT Industri Jamu dan Farmasi Sido Muncul Tbk (SIDO).

BREN – Spec Buy

BREN terkoreksi 0,27 persen ke 9.250 meskipun disertai dengan munculnya volume pembelian. Selama BREN masih mampu berada di atas 9,100 sebagai supportnya, maka posisi BREN saat ini sedang berada di awal wave [iii].

  • Spec Buy: 9.150-9.225
  • Target Price: 9.400, 9.725
  • Stoploss: below 9.100

CUAN – Buy on Weakness

CUAN terkoreksi 1,73 persen ke 2.270 dan disertai dengan munculnya tekanan jual. MNC Sekuritas perkirakan, posisi CUAN sedang berada di awal wave [v] dari wave 1.

  • Buy on Weakness: 2.160-2.260
  • Target Price: 2.600, 2.760
  • Stoploss: below 2.090

EXCL – Buy on Weakness

EXCL menguat 3,31 persen ke 2.500 dan disertai dengan munculnya volume pembelian. MNC Sekuritas perkirakan, posisi EXCL saat ini sedang berada pada bagian dari wave (iv) dari wave [c].

  • Buy on Weakness: 2.450-2.490
  • Target Price: 2.540, 2.580
  • Stoploss: below 2.430
Baca juga: Saham Big Banks Kompak Menghijau di Tengah Penguatan IHSG, Begini Rinciannya

SIDO – Buy on Weakness

SIDO menguat 0,91 persen ke 555 namun disertai dengan munculnya tekanan jual. Saat ini, posisi SIDO diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave (iii) dari wave [iii].

  • Buy on Weakness: 535-545
  • Target Price: 575, 595
  • Stoploss: below 530. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Dukung Pemulihan, BTN Salurkan Bantuan Rp13,17 Miliar untuk Korban Bencana Sumatra

Poin Penting BTN telah menyalurkan total bantuan Rp13,17 miliar melalui Program TJSL untuk korban bencana… Read More

1 hour ago

Obligasi Hijau, Langkah Pollux Hotels Menembus Pembiayaan Berkelanjutan

Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More

15 hours ago

BRI Bukukan Laba Rp45,44 Triliun per November 2025

Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More

21 hours ago

Jadwal Operasional BCA, BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More

22 hours ago

Bank Jateng Setor Dividen Rp1,12 Triliun ke Pemprov dan 35 Kabupaten/Kota

Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More

23 hours ago

Pendapatan Tak Menentu? Ini Tips Mengatur Keuangan untuk Freelancer

Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More

24 hours ago