Jakarta–Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka turun 20,210 poin atau 0,45% ke level 4.442,015 pada perdagangan Jumat, 13 November 2015. Sedangkan Indeks LQ45 melemah 5,311 poin atau 0,70% ke level 754,018.
Indek bergerak terkoreksi seiring pelemahan yang terjadi di bursa global, dimana indeks AS semalam ditutup melemah ditengah penurunan harga minyak dunia dan fokus atas beberapa pernyataan dari anggotan The Fed.
Tim Rriset Samuel Sekuritas Indonesia mengungkapkan sebagian pasar tengah berspekulasi fase penurunan sementara tengah terjadi sebelum kembali menguat didorong oleh sentimen santa claus rally.
Dari pasar komoditas dunia, harga minyak tercatat melemah sedangkan harga emas bergerak naik
Dari pasar dalam negeri, kemarin indeks tercatat menguat di tengah minimnya katalis penggerak.
“Hari ini kami perkirakan indeks akan mengalami tekanan dengan potensi ditutup melemah,” kata Tim riset Samuel Sekuritas Indonesia. (*) Dwitya Putra
Jakarta - PT Pertamina Hulu Energi Offshore South East Sumatera (PHE OSES) resmi menyalurkan gas bumi ke… Read More
Jakarta - PT PLN (Persero) meluncurkan program Gerakan Tertib Arsip (GEMAR) dan aplikasi New E-Arsip… Read More
Jakarta - Demi meningkatkan kinerja keselamatan dan integritas aset, Pertamina Subholding Upstream Regional Jawa dan PT Badak… Read More
Jakarta - Penyelenggara inovasi teknologi sektor keuangan (ITSK) harus melewati regulatory sandbox milik Otoritas Jasa… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut bersedia mendukung target pertumbuhan ekonomi 8 persen Presiden… Read More
Jakarta - Saat ini, secara rata-rata masa tunggu untuk melaksanakan ibadah haji di Indonesia bisa… Read More