Pasar Modal

IHSG Dibuka Naik 4 Poin

Jakarta–Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka naik 4,989 poin atau 0,10% ke level 4.853,061 pada perdagangan Rabu 6 April 2016. Sementara indeks LQ45 dibuka naik 1,229 poin atau 0,15% ke level 846,710.

Indeks berhasil naik di tengah pelemahan Bursa AS semalam dengan S&P 500 anjlok 1%, atau penurunan terparah dalam sebulan terakhir, seiring pasar kembali khawatir terkait prospek pertumbuhan ekonomi dunia yang melambat.

Mengutip riset Samuel Sekuritas Indonesia, koreksi juga terjadi di bursa Eropa yang rata-rata melemah 2% memfaktorkan rilis data factory orders Jerman di bulan Februari 2016 yang diluar dugaan kembali turun.

Sementara harga minyak dunia menguat tipis semalam dan pagi ini kembali naik signifikan +2.4% ke level USD36.7/barel sementara harga metal dunia bergerak mixed.

Pagi ini, bursa Asia bergerak mixed dengan kecenderungan melemah sementara nilai tukar Rupiah relatif flat pagi ini di level Rp13,225/USD.

Sentimen penguatan harga minyak akan positif bagi beberapa saham berbasis energi baik minyak maupun batubara. (*) Dwitya Putra

 

Editor: Paulus Yoga

Paulus Yoga

Recent Posts

IHSG Ditutup Hijau ke Level 6.634, Nilai Transaksi Capai Rp13,65 Triliun

Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini, Rabu, 23 April 2025 kembali… Read More

7 mins ago

Laba BCA Tembus Rp14,1 Triliun di Kuartal I-2025, Ditopang Kuatnya Kredit

Jakarta – PT Bank Central Asia Tbk (BBCA) membukukan laba bersih konsolidasi sebesar Rp14,1 triliun… Read More

12 mins ago

Bitcoin Rebound! Harga Tembus USD88.000, Dipicu Sederet Sentimen Berikut

Jakarta - Ajaib Kripto mencatat harga Bitcoin (BTC) kembali mencatatkan pemulihan. Berdasarkan data perdagangan Selasa,… Read More

29 mins ago

BI Revisi Turun Proyeksi Ekonomi Global 2025 Jadi 2,9 Persen, Efek Tarif Resiprokal Trump

Jakarta – Bank Indonesia (BI) memangkas proyeksi pertumbuhan ekonomi global pada tahun 2025 menjadi 2,9 persen, dari sebelumnya… Read More

2 hours ago

IMF Pangkas Proyeksi Pertumbuhan Ekonomi RI jadi 4,7 Persen di 2025

Jakarta - Dana Moneter Internasional (IMF) memangkas pertumbuhan ekonomi Indonesia menjadi 4,7 persen pada 2025.… Read More

2 hours ago

Bank Mandiri Salurkan Rp182,4 Miliar KUR ke 1.440 UMKM di Sulawesi Tenggara

Kendari – Bank Mandiri terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pengembangan Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah… Read More

2 hours ago