Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka naik 22,38 poin atau 0,39% ke level 5.730,25 pada perdagangan Selasa, 9 Mei 2017. Sedangkan Indeks LQ45 menguat 5,62 poin atau 0,59% ke level 954,59.
Aksi beli saham kembali warnai laju indeks pagi ini, sehingga mendorong beberapa saham unggulan menguat cukup kencang.
Kondisi tersebut seiring sentimen positif domestik, khususnya terkait cadangan devisa.
Mengutip riset Samuel Sekuritas Indonesia, Pergerakan IHSG masih akan diwarnai oleh sentimen cadangan devisa yang diumumkan naik. Kondisi itu menambah optimisme investor.
Fokus pelaku pasar saat ini terletak pada kenaikan harga pangan menjelang Lebaran. Disisi lain ruang penguatan Rupiah masih tertekan dalam jangka pendek. Nilai tukar rupiah tercatat melemah di level Rp13.309.
Indeks AS sendiri cenderung ditutup flat dan bursa Eropa sedikit melemah. Untuk kinerja emiten, Thomson Reuters memperkirakan laba emiten indeks S&P 500 secara rata-rata tumbuh 14,4%, sedangkan laba untuk kuartal kedua diperkirakan rata-rata meningkat 8,6%. Hal ini dapat menjadi katalis partumbuhan AS kedepan. (*)
Jakarta - PT Pertamina Hulu Energi Offshore South East Sumatera (PHE OSES) resmi menyalurkan gas bumi ke… Read More
Jakarta - PT PLN (Persero) meluncurkan program Gerakan Tertib Arsip (GEMAR) dan aplikasi New E-Arsip… Read More
Jakarta - Demi meningkatkan kinerja keselamatan dan integritas aset, Pertamina Subholding Upstream Regional Jawa dan PT Badak… Read More
Jakarta - Penyelenggara inovasi teknologi sektor keuangan (ITSK) harus melewati regulatory sandbox milik Otoritas Jasa… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut bersedia mendukung target pertumbuhan ekonomi 8 persen Presiden… Read More
Jakarta - Saat ini, secara rata-rata masa tunggu untuk melaksanakan ibadah haji di Indonesia bisa… Read More