Jakarta–Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka naik 19,672 poin atau 0,44% ke level 4.517,582 pada perdagangan Kamis, 19 November 2015. Sedangkan Indeks LQ45 menguat 5,300 poin atau 0,69% ke level 778,668.
Aksi beli saham unggulan pagi ini berhasil mendorong posisi indeks naik cukup signifikan.
Analis NH Korindo Securities Indonesia, Reza Priyambada memproyeksikan pada perdagangan hari ini IHSG diperkirakan akan berada pada rentang support 4.425-4.485 dan resistance 4.512-4.532.
Kemarin harapan IHSG untuk melanjutkan penguatan harus kembali tertahan dengan adanya pola pembalikan arah melemah.
Sehingga laju indekspun tidak kuat untuk bergerak naik dan berada di atas area target support 4.470-4.486 dan belum mampu mendekati area target resistance 4.527-4.544.
“Meski kami tidak berharap pelemahan ini dapat terjadi dan berlanjut namun, mau tidak mau harus kami persiapkan untuk menghadapi skenario pelemahan IHSG. Apalagi IHSG juga masih adanya utang gap baru 4.452-4.474 dari sebelumnya di level 4.346-4.381 maka tetap waspada jika potensi pelemahan dapat terjadi,” jelas Reza. (*) Dwitya Putra
Jakarta - PT Kereta Cepat Indonesia China (KCIC) resmi membuka penjualan tiket kereta cepat Whoosh… Read More
Jakarta - PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BSI) terus berkomitmen mendukung pengembangan sektor pariwisata berkelanjutan… Read More
Tangerang - Asosiasi Pengusaha Ritel Indonesia (Aprindo) bekerja sama dengan Kementerian Perdagangan (Kemendag) meluncurkan program… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa data perdagangan saham selama periode 16-20… Read More
Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat di minggu ketiga Desember 2024, aliran modal asing keluar… Read More
Jakarta - PT Asuransi BRI Life meyakini bisnis asuransi jiwa akan tetap tumbuh positif pada… Read More