Market Update

IHSG Dibuka Naik 0,75 Persen ke Level 8.224

Poin Penting

  • IHSG dibuka menguat 0,75 persen ke level 8.224,96 pada awal perdagangan Senin (3/11), dengan total transaksi mencapai Rp547,23 miliar dan 314 saham tercatat menguat.
  • CGS International Sekuritas memproyeksikan IHSG akan bergerak variatif cenderung menguat dengan kisaran support 8.045–8.105 dan resistance 8.225–8.280.
  • Saham pilihan hari ini menurut CGS antara lain BBRI, BBCA, JPFA, UNVR, DSNG, dan LSIP, meski penurunan harga emas masih menjadi tekanan bagi pasar.

Jakarta – Pada pembukaan perdagangan hari ini (3/11) pukul 09.00 WIB Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) dibuka hijau ke level 8.224,96 dari level 8.163,87 atau menguat 0,75 persen.

Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan pasar saham hari ini, sebanyak 546,78 juta saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 62 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp547,23 miliar. 

Kemudian, tercatat terdapat 134 saham terkoreksi, 314 saham menguat, dan 209 saham tetap tidak berubah.

Baca juga: IHSG Berpeluang Menguat, Cek Rekomendasi Saham PANI, BRMS hingga ISAT

Sebelumnya, Retail Research CGS International Sekuritas Indonesia, memproyeksikan IHSG hari ini secara teknikal diprediksi akan bergerak variatif cenderung menguat.

“IHSG diprediksi akan bergerak bervariasi cenderung menguat dengan kisaran support 8.045-8.105 dan resistance 8.225-8.280,” ucap Manajemen CGS dalam risetnya di Jakarta, 3 November 2025.

Manajemen CGS menilai, dengan menguatnya mayoritas indeks di bursa Wall Street, berlanjutnya aksi beli investor asing dan banyaknya laporan keuangan emiten yang dirilis diprediksi akan menjadi sentimen positif di pasar.

Sementara itu, masih berlanjutnya tren penurunan harga emas berpeluang menjadi sentimen negatif untuk IHSG.

Baca juga: Deretan Saham Top Laggards IHSG dalam Sepekan

Rekomendasi Saham Hari Ini

Pada perdagangan saham hari ini CGS International Sekuritas merekomendasikan beberapa saham yang patut dilirik untuk hari ini, di antaranya adalah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), PT Bank Central Asia Tbk (BBCA), PT Japfa Comfeed Indonesia Tbk (JPFA).

Ada juga saham PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), PT Dharma Satya Nusantara Tbk (DSNG), dan PT PP London Sumatra Indonesia Tbk (LSIP). (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

BRI Bukukan Laba Rp45,44 Triliun per November 2025

Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More

15 hours ago

Jadwal Operasional BCA, BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More

16 hours ago

Bank Jateng Setor Dividen Rp1,12 Triliun ke Pemprov dan 35 Kabupaten/Kota

Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More

17 hours ago

Pendapatan Tak Menentu? Ini Tips Mengatur Keuangan untuk Freelancer

Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More

18 hours ago

Libur Nataru Aman di Jalan, Simak Tips Berkendara Jauh dengan Kendaraan Pribadi

Poin Penting Pastikan kendaraan dan dokumen dalam kondisi lengkap dan prima, termasuk servis mesin, rem,… Read More

1 day ago

Muamalat DIN Dukung Momen Liburan Akhir Tahun 2025

Bank Muamalat memberikan layanan “Pusat Bantuan” Muamalat DIN. Selain untuk pembayaran, pembelian, atau transfer, nasabah… Read More

1 day ago