Market Update

IHSG Dibuka Flat Cenderung Melemah di Level 7.267

Jakarta – Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (21/5) indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka flat cenderung melemah ke level 7.267,19 atau menguat 0,01 persen dari level 7.266,82. 

Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan IHSG hari ini, sebanyak 194,54 juta saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 20 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp262,18 miliar. 

Kemudian, tercatat terdapat 94 saham terkoreksi, sebanyak 140 saham menguat dan sebanyak 194 saham tetap tidak berubah. 

Baca juga: IHSG Diproyeksi Melemah Terbatas, Intip 4 Rekomendasi Saham Berikut

Sebelumnya, Financial Expert Ajaib Sekuritas, Ratih Mustikoningsih, melihat IHSG secara teknikal pada hari ini akan diprediksi mixed cenderung melemah dalam rentang 7.020 hingga 7.132. 

“Pada perdagangan Senin (20/5), IHSG ditutup turun 0,69 persen atau minus 50,5 poin di level 7.266. IHSG hari ini (21/5) diprediksi bergerak mixed melemah terbatas dalam range 7.220-7.312,” ucap Ratih dalam risetnya di Jakarta, 21 Mei 2024.

Pelemahan IHSG pada perdagangan kemarin dipengaruhi oleh aksi profit taking di saham perbankan dengan kapitalisasi pasar jumbo.

Baca juga: Cara Mirae Asset  Dorong Transaksi Saham dan Reksa Dana

Adapun sentimen yang akan pengaruhi IHSG hari ini antara lain, pelaku pasar yang mencermati keputusan suku bunga BI-Rate dan risalah FOMC The Fed pekan ini dan hari bursa yang cukup terbatas dan masa ex date dividen emiten turut memberikan tekanan pada IHSG pekan ini.

Adapun dari mancanegara, Wall Street bergerak mixed setelah reli pada pekan lalu seiring landainya inflasi AS dan sesuai dengan ekspektasi pasar. Pelaku pasar juga menantikan rilis laporan kuartalan Nvidia, perusahaan Artificial Intelligence (AI) pada Rabu pekan ini. (*)

Editor: Galih Pratama

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

8 mins ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

1 hour ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

4 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

5 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

5 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

7 hours ago