News Update

IHSG Dibayangi Sentimen Negatif

Jakarta–Meski dibuka naik, Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali dibayangi sentimen negatif dari bursa AS. IHSG dibuka naik 8,23 poin atau 0,15%  ke level 5.430,74 pada perdagangan Selasa, 1 November 2016. Sementara indeks LQ45 naik 2,06 poin atau 0,22% ke level 929,168.

Mengutip riset Samuel Sekuritas Indonesia, bursa AS kembali melemah pada perdagangan semalam. Tertekannya bursa Wall Street tersebut dibayangi sentimen negatif berupa rencana FBI untuk menyelidiki Hillary Clinton, padahal pemilu AS akan diselenggarakan dalam kurun waktu dekat-dekat ini, sehingga menimbulkan ketidakpastian politik di sana. Selain itu, para investor juga sedang menunggu hasil pertemuan dewan gubernur The Fed dan menurunnya kemungkinan akan kenaikan suku bunga The Fed turut membayangi pergerakan bursa AS kemarin.

Jatuhnya harga minyak dunia menyusul keraguan akan terjadinya pemangkasan produksi oleh negara-negara OPEC juga turut menjadi sentimen negatif bagi pasar saham AS.

Selain bursa Wall Street, mayoritas bursa Eropa juga kemarin turut tertekan, sehingga ditutup melemah.

Dari pasar regional Asia, mayoritas bursa regional dibuka melemah, menyusul tertekannya bursa AS dan Eropa semalam, pelemahan nilai tukar Yen, dan jatuhnya harga minyak dunia. Ditambah dengan harga komoditas dan nilai tukar Rupiah yang menunjukkan tren pelemahan. Sentimen positif hanya muncul dari hasil kinerja keuangan 9M16 yang dirilis hingga kemarin tanggal 31 Oktober 2016 mayoritas emiten mencatatkan kinerja cukup memuaskan (inline dengan ekspektasi). (*) Dwitya Putra

 

 

Editor: Paulus Yoga

Paulus Yoga

Recent Posts

Dukung Pemulihan, BTN Salurkan Bantuan Rp13,17 Miliar untuk Korban Bencana Sumatra

Poin Penting BTN telah menyalurkan total bantuan Rp13,17 miliar melalui Program TJSL untuk korban bencana… Read More

4 hours ago

Obligasi Hijau, Langkah Pollux Hotels Menembus Pembiayaan Berkelanjutan

Poin Penting Pollux Hotels Group menerbitkan obligasi berkelanjutan perdana dengan penjaminan penuh dan tanpa syarat… Read More

18 hours ago

BRI Bukukan Laba Rp45,44 Triliun per November 2025

Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More

24 hours ago

Jadwal Operasional BCA, BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More

1 day ago

Bank Jateng Setor Dividen Rp1,12 Triliun ke Pemprov dan 35 Kabupaten/Kota

Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More

1 day ago

Pendapatan Tak Menentu? Ini Tips Mengatur Keuangan untuk Freelancer

Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More

1 day ago