MAMI Proyeksikan IHSG di Kisaran 6.600-6.800 Hingga Akhir Tahun
Jakarta – Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) sesi I siang ini ditutup naik 11.48 poin atau 0,20% ke level 5,723.81 pada perdagangan Selasa, 30 Mei 2017.
Aksi beli saham menjadi faktor penopang laju indeks pada siang ini, khususnya saham-saham unggulan.
Kondisi tersebut dimanfaatkan investor pasca IHSG ditutup flat dan cenderung melemah ke level 5712.33 (-0.08%) pada perdagangan kemarin, ditengah melemahnya sebagian besar bursa Asia Pasifik.
Alhasil cukup maraknya aksi beli membuat delapan dari sepuluh sektoral saham di lantai bursa kompak menguat. Pelemahan hanya terjadi pada sektor aneka industri 0,22% dan infrastruktur 0,61%.
Perdagangan siang ini sendiri tercatat cukup ramai dengan frekuensi transaksi mencapai 165.220 ribu kali dengan nilai transaki hingga Rp2,25 triliun.
Kendati demikian IHSG masih rawan terkoreksi hari ini seiring sentimen politik global yang turut menjadi sentimen negatif.
Mengutip riset Samuel Sekuritas Indonesia, dengan pergerakan nilai tukar Rupiah yang agak cenderung melemah, serta surutnya euforia atas kenaikan peringkat hutang dari S&P dan minimnya berita positif dari dalam negeri menyebabkan IHSG pada hari ini berpeluang kembali bergerak melemah. (*)
Jayapura – Undian Tabungan Simpeda Periode ke 2 Tahun XXXV-2025 sukses digelar Bank Papua, Jayapura… Read More
Jayapura – Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (Asbanda) dan Bank Papua menggelar Undian Tabungan Simpeda Nasional… Read More
Jakarta – Otoritas Jasa Keuangan (OJK) bersama seluruh pemangku kepentingan terus mendorong pengembangan inovasi keuangan… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tetap optimistis terhadap kinerja industri perbankan Indonesia di tengah… Read More
Jakarta - Phintraco Sekuritas memproyeksikan bahwa pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) menjelang akhir pekan… Read More
Jakarta – PT MDTV Media Technologies Tbk (NETV), sebelumnya dikenal sebagai PT Net Visi Media… Read More