Jakarta–Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pagi tadi dibuka turun tipis 3,89 poin atau 0,08% ke level 4.899,19 pada perdagangan Jumat 22 April 2016. Sementara Indeks LQ45 dibuka turun 1,09 poin atau 0,13% ke level 849,48.
Indeks terus bergerak turun akibat saham-saham yang kemarin sudah naik tinggi jadi sasaran aksi jual.
Mengutip riset Samuel Sekuritas Indonesia, Bursa AS sendiri melemah pada perdagangan terakhirnya seiring kurang baiknya laporan keuangan dan/atau outlook sejumlah emiten seperti Verizon, Travelers, dan United Continental.
Sebuah sentimen positif hanya datang dari langkah bank sentral Eropa yang menyatakan akan mempertahankan suku bunga rendah untuk waktu yang cukup lama.
Kemarin, IHSG ditutup menguat 0,5% ke posisi 4.903 dengan investor asing mencatatkan net buy Rp436 miliar di pasar reguler.
Pelemahan sejumlah bursa di AS dan Eropa semalam, turunnya EIDO, dan melemahnya bursa di regional pagi ini berpotensi membuat IHSG turun hari ini. (*) Dwitya Putra
Editor: Paulus Yoga
Jakarta - Perusahaan pembiayaan PT Home Credit Indonesia (Home Credit) terus berupaya meningkatkan inklusi keuangan… Read More
Jakarta - Hilirisasi nikel di Pulau Obi, Maluku Utara membuat ekonomi desa sekitar tumbuh dua… Read More
Jakarta - Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi mendukung langkah Induk Koperasi Unit Desa (Inkud)… Read More
Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) untuk pertama kalinya menggelar kompetisi Runvestasi pada… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memberi tanggapan terkait penutupan Indeks Harga Saham Gabungan… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama Self-Regulatory Organization (SRO), dengan dukungan dari Otoritas… Read More