Ilustrasi: Papan pergerakan saham IHSG. (Foto: Istimewa)
Poin Penting
Jakarta – Phintraco Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG pada hari terakhir perdagangan tahun 2025 (30/12), secara teknikal berpotensi mengalami penguatan.
“IHSG ditutup di atas level MA5 dan MA20. Sehingga diperkirakan penguatan IHSG berpotensi berlanjut menguji level resistance di 8.670-8.725, selama IHSG bertahan di atas level 8.630,” tulis Research Team Phintraco Sekuritas dalam risetnya di Jakarta, 30 Desember 2025.
Diketahui, pada perdagangan kemarin (29/12) IHSG ditutup naik level 8.644,26 atau menguat 1,25 persen, dengan sektor konsumer siklikal membukukan penguatan terbesar, sedangkan sektor teknologi menjadi satu-satunya sektor yang melemah.
Baca juga: Pelemahan IHSG Pekan Ini, Didorong 5 Saham Berikut
Analis Phintraco menyebut, pada awal 2026, investor akan mencermati sejumlah data indikator ekonomi dari domestik. Indeks S&P Global Manufacturing PMI bulan Desember 2025 diperkirakan sedikit naik di level 53,6 dari 53,3 di November 2025 (2/1/2026).
Sedangkan inflasi Desember diperkirakan menjadi 0,2 persen month on month (mom) dari 0,17 persen mom di November 2025, sehingga inflasi year on year (yoy) di Desember diperkirakan sebesar 2,5 persen dari 2,72 persen yoy di November 2025. Inflasi inti diperkirakan melandai menjadi 2,2 persen yoy dari 2,36 persen yoy.
Adapun dari AS (30/12) akan dirilis S&P/Case-Shiller Home Price bulan Oktober yang diperkirakan naik 1,3 persen yoy, setelah tumbuh 1,4 persen yoy di September 2025. Investor juga akan mencermati FOMC minutes dari pertemuan the Fed di Desember 2025 (31/12).
Menjelang penutupan tahun, investor menantikan data manufacturing PMI Tiongkok bulan Desember 2025 yang diperkirakan sedikit membaik dari bulan sebelumnya.
Baca juga: BEI Terapkan Prinsip IOSCO untuk Perkuat Kredibilitas Indeks Saham
Pada perdagangan hari ini Phintraco Sekuritas merekomendasikan beberapa saham yang berpotensi cuan, di antaranya adalah PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI) dan PT Petrosea Tbk (PTRO).
Selanjutnya ada saham PT Barito Renewables Energy Tbk (BREN), PT Alamtri Minerals Indonesia Tbk (ADMR), dan PT Amman Mineral Internasional Tbk (AMMN). (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Bank of Singapore masuk sebagai pemegang saham besar BACA dengan memborong 2,8 miliar… Read More
Poin Penting IHSG dibuka melemah 0,33 persen ke level 8.615,78 pada awal perdagangan 30 Desember… Read More
Poin Penting Harga emas Antam turun tajam: Emas batangan 24 karat pecahan 1 gram merosot… Read More
Poin Penting Rupiah menguat 0,15 persen ke level Rp16.762 per dolar AS pada awal perdagangan… Read More
Oleh Setiawan Budi Utomo, Pemerhati Keuangan Syariah dan Kebijakan Publik PERTUMBUHAN aset keuangan syariah Indonesia… Read More
Poin Penting BWS meraih penghargaan sebagai Bank Kontributor JIBOR 2025 dari Bank Indonesia atas kontribusinya… Read More