Ilustrasi: Pergerakan harga saham. (Foto: Istimewa)
Jakarta – MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari ini (13/1) berpotensi kembali menguat pada rentang level 7.305 hingga 7.421, jika mampu berada di atas level support 7.029.
“IHSG berpeluang melanjutkan penguatannya untuk menguji kembali area resistance di 7.197 dan targetnya berada di 7.305-7.421,” tulis manajemen dalam risetnya di Jakarta, 13 Januari 2024.
Hal itu disebabkan oleh IHSG pada perdagangan Jumat lalu (10/1) yang ditutup menguat 0,34 persen ke level 7.088 dan disertai dengan munculnya volume pembelian.
MNC Sekuritas juga merekomendasikan beberapa saham untuk hari ini, di antaranya adalah PT Adaro Andalan Indonesia Tbk (AADI), PT AKR Corporindo Tbk (AKRA), PT Darma Henwa Tbk (DEWA), dan PT Bank Pan Indonesia Tbk (PNBN).
Baca juga: 3 Emiten Ini Bakal ‘Berdansa’ di Lantai Bursa
AADI menguat 10,06 persen ke 8.475 disertai dengan munculnya volume pembelian, penguatannya pun mampu menembus MA20. Selama masih mampu berada di atas 8.025 sebagai stoplossnya, maka diperkirakan posisi AADI saat ini sedang berada pada bagian dari wave C dari wave (B).
Buy on Weakness: 8,225-8,400
Target Price: 8.800, 9.300
Stoploss: below 8.025
AKRA menguat 2,13 persen ke 1.200 dan masih didominasi oleh volume pembelian. MNC Sekuritas perkirakan, posisi AKRA saat ini sedang berada pada bagian awal dari wave (B).
Buy on Weakness: 1.145-1.180
Target Price: 1.225, 1.290
Stoploss: below 1.115
DEWA menguat 9,43 persen ke 116 disertai dengan munculnya volume pembelian, penguatan DEWA pun mampu break dari MA20. MNC Sekuritas perkirakan, posisi DEWA saat ini sedang berada pada bagian dari wave [e] dari wave B pada pola triangle.
Spec Buy: 112-115
Target Price: 118, 122
Stoploss: below 110
Baca juga: Intip Pergerakan Saham Indeks Infobank15 dalam Sepekan
PNBN terkoreksi 0,54 persen ke 1.830 dan masih didominasi oleh volume pembelian. MNC Sekuritas perkirakan, posisi PNBN saat ini sedang berada pada bagian dari wave (c) dari wave [ii].
Buy on Weakness: 1.815-1.825
Target Price: 1.915, 1.955
Stoploss: below 1.800. (*)
Editor: Galih Pratama
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More