Market Update

IHSG Berpeluang Terkoreksi, Analis Rekomendasikan 4 Saham Ini

Jakarta – MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari ini (26/9) berpeluang untuk kembali terkoreksi setelah belum mampu menembus level resistance di posisi 7.810-7.910.

“Maka posisi IHSG saat ini sedang berada pada bagian dari wave [ii] dari wave 3 atau bagian dari wave 4 dari wave (3) ada label merah. Hal tersebut berarti, terdapat peluang IHSG melanjutkan koreksinya untuk menguji 7.454-7.562,” tulis manajemen dalam risetnya di Jakarta, 26 September 2024.

Pada perdagangan kemarin (26/9) IHSG ditutup terkoreksi 0,48 persen ke posisi 7.740 yang disertai dengan munculnya volume penjualan, dan koreksi dari IHSG pun sempat menembus support terdekatnya di level 7.654. 

Baca juga: Menguat 4 Hari Beruntun, Harga Saham TUGU Kembali ke Zona Rp1.300

MNC Sekuritas juga merekomendasikan beberapa saham untuk hari ini, di antaranya adalah PT Adaro Energy Indonesia Tbk (ADRO), PT Astra International Tbk (ASII), PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk (BBRI), dan PT Medco Energi Internasional Tbk (MEDC).

ADRO – Buy on Weakness

ADRO terkoreksi 1,34 persen ke 3.690 disertai dengan munculnya volume penjualan. MNC Sekuritas memperkirakan, posisi ADRO saat ini sedang berada pada bagian dari wave (iv) dari wave [c], sehingga ADRO masih rawan melanjutkan koreksinya terlebih dahulu.
Buy on Weakness: 3.440-3.680
Target Price: 3.980, 4.150
Stoploss: below 3.370

ASII – Buy on Weakness

ASII terkoreksi 0,95 persen ke 5.225 disertai dengan munculnya volume penjualan. MNC Sekuritas perkirakan, posisi ASII saat ini sedang berada pada bagian dari wave (v) dari wave [iii], sehingga ASII berpeluang berbalik menguat dalam jangka pendek.
Buy on Weakness: 5.125-5.175
Target Price: 5.350, 5.425
Stoploss: below 5.075

BBRI – Buy on Weakness

BBRI terkoreksi agresif 3,62 persen ke 5.325 disertai dengan adanya peningkatan volume penjualan. MNC Sekuritas memperkirakan, posisi BBRI saat ini sedang berada pada bagian dari wave [ii] dari wave C, sehingga BBRI masih rawan melanjutkan koreksinya terlebih dahulu.
Buy on Weakness: 4.920-5.175
Target Price: 5.600, 5.950
Stoploss: below 4.750

Baca juga: Cek Sektor Saham Potensial Cuan Usai BI dan The Fed Pangkas Suku Bunga

MEDC – Buy on Weakness

MEDC menguat 1,52 persen ke 1.335 disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian. Selama masih mampu berada di atas 1.250 sebagai stoplossnya, maka posisi MEDC saat ini diperkirakan sedang berada di wave iii dari wave (i), sehingga MEDC berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 1.285-1.320
Target Price: 1.365, 1.425
Stoploss: below 1.250. (*)

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

13 mins ago

BTN Raih Sertifikat Predikat Platinum Green Building

Suasana saat penyerahan sertifikat Predikat Platinum Green Building dari Green Building Council Indonesia (GBCI) Jakarta.… Read More

14 mins ago

BI Catat DPK Tumbuh 6 Persen per Oktober 2024, Ditopang Korporasi

Jakarta – Bank Indonesia (BI) melaporkan penghimpunan Dana Pihak Ketiga (DPK) pada Oktober 2024 mencapai Rp8.460,6 triliun,… Read More

42 mins ago

Apindo Tolak Kenaikan PPN 12 Persen: Ancam Daya Beli dan Pertumbuhan Ekonomi

Jakarta - Asosiasi Pengusaha Indonesia (APINDO) menolak rencana pemerintah menaikkan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi… Read More

1 hour ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Ditutup Menghijau ke Level 7.195

Jakarta - Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Jumat, 22 November 2024, ditutup… Read More

1 hour ago

BI Laporkan Uang Beredar Oktober 2024 Melambat jadi Rp9.078,6 Triliun

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat uang beredar (M2) tetap tumbuh. Posisi M2 pada Oktober 2024 tercatat… Read More

2 hours ago