Jakarta – Pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada perdagangan hari ini diperkirakan akan melanjutkan proses penguatan, setelah kemarin mampu mengalami kenaikan sebesar 0,8 persen ke level 5.819.
Pada perdagangan pagi tadi sendiri, IHSG dibuka naik 20,26 poin atau 0,35% ke level 5.839,39. Sedangkan Indeks LQ45 menguat 5,11 poin atau 0,52% ke level 981,29.
Analis PT Indosurya Mandiri Sekuritas, William Suryawijaya mengatakan, sejauh ini IHSG masih terlihat berada dalam rentang konsolidasi wajar dengan potensi kenaikan yang cukup besar.
“Pergerakan menguji support merupakan manuver wajar pasca laju IHSG mencapai level tertinggi sepanjang masa yang baru di posisi 5.910,” kata William di Jakarta, Kamis,13 Juli 2017.
Lebih lanjut William mengungkapkan, saat ini IHSG memiliki support terdekat yang akan berupaya dipertahankan pada level 5.752, sedangkan target resisten terdekat yang berusaha ditembus ada pada posisi 5.867.
“Dalam rentang jangka panjang, IHSG masih memiliki potensi besar untuk mengalami kenaikan. Hari ini IHSG berpotensi melanjutkan penguatan,” papar William.
Dengan demikian, jelas dia, adanya peluang penguatan lanjutan pada laju IHSG pada perdagangan hari ini patut direspons para investor dengan mengakumulasi saham MYOR, BJBR, BBCA, BBNI, HMSP, ICBP, AKRA, GGRM dan LSIP. (*)
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More