Market Update

IHSG Berpeluang Menguat Terbatas, 4 Saham Ini Dijagokan Cuan

Jakarta – MNC Sekuritas melihat pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari ini (21/8) masih berpotensi untuk mengalami penguatan terbatas pada level 7.557-7.610.

“Posisi IHSG saat ini diperkirakan sedang berada di akhir wave [i] dari wave 3 dari wave (3), sehingga penguatan IHSG akan relatif terbatas untuk uji area 7.557-7.610. Selanjutnya, IHSG rawan terkoreksi menuju ke 7.304-7.465 sekaligus menutup beberapa area gap,” tulis manajemen dalam risetnya di Jakarta, 21 Agustus 2024.

Adapun pada perdagangan kemarin (20/8) IHSG ditutup menguat 0,90 persen ke level 7.533 dan disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian. 

Baca juga: BRI Danareksa Sekuritas Prediksi IHSG Tembus 8.000 di Akhir 2024

MNC Sekuritas juga merekomendasikan beberapa saham untuk hari ini, di antaranya adalah PT Bank Syariah Indonesia Tbk (BRIS), PT ESSA Industries Indonesia Tbk (ESSA), PT Tripar Multivision Plus Tbk (RAAM), dan PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (BBNI).

BRIS – Buy on Weakness

BRIS menguat 1,15 persen ke 2.640 disertai dengan munculnya volume pembelian. Apabila BRIS belum mampu menembus 2.700 sebagai resistancenya, maka posisi BRIS saat ini diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave [ii] dari wave 3, sehingga BRIS masih rawan berbalik terkoreksi.
Buy on Weakness: 2.490-2.570
Target Price: 2.780, 2.820
Stoploss: below 2.360

ESSA – Buy on Weakness

ESSA terkoreksi 0,62 persen ke 800 disertai dengan munculnya volume penjualan, namun koreksi ESSA masih mampu tertahan oleh MA60. Saat ini, posisi ESSA diperkirakan sedang berada bagian dari wave (b) dari wave [b] pada label hitam, di mana pergerakan ESSA masih rawan melanjutkan koreksinya.
Buy on Weakness: 745-780
Target Price: 840, 895
Stoploss: below 720

RAAM – Buy on Weakness

RAAM terkoreksi 4,13 persen ke 580 disertai oleh peningkatan volume penjualan. Saat ini, posisi RAAM diperkirakan sedang berada pada bagian dari wave iv dari wave (iii) pada label hitam, sehingga RAAM masih rawan terkoreksi dahulu.
Buy on Weakness: 535-565
Target Price: 625, 655
Stoploss: below 515

Baca juga: Mirae Asset Rekomendasikan 9 Saham Ini di Tengah Volatilitas Tinggi, Apa Saja?

BBNI – Sell on Strength

BBNI menguat 2,34 persen ke 5.475 disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian. MNC Sekuritas memperkirakan, posisi BBNI saat ini sedang berada di akhir wave (v) dari wave [i], sehingga penguatan BBNI akan relatif terbatas dan rawan berbalik terkoreksi.

MNC Sekuritas perkirakan, area koreksi BBNI akan berada pada rentang 4.920-5.275 dan dapat dimanfaatkan sebagai area buyback.
Sell on Strength: 5.500-5.575. (*)

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

7 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

8 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

11 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

12 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

12 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

14 hours ago