Jakarta – MNC Sekuritas melihat pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari ini (9/11) berpeluang bergerak menguat untuk menguji rentang area pada level 6.881 hingga 6.938, jika mampu bergerak di atas level supportnya.
“Apabila IHSG masih mampu bergerak di atas 6.639 sebagai supportnya, maka IHSG masih berpeluang bergerak menguat untuk menguji kembali rentang area 6.881-6.938,” tulis manajemen dalam risetnya di Jakarta, 10 November 2023.
Hal tersebut dipicu oleh IHSG yang ditutup menguat 0,50 persen ke 6.838 yang disertai dengan munculnya volume pembelian dan penguatannya pun mampu menembus MA20.
Baca juga: Meski IHSG Bergerak Sideways, Pencatatan Saham di BEI Masih Tumbuh 7,9 Persen
Adapun, MNC Sekuritas juga merekomendasikan beberapa saham untuk hari ini, diantaranya adalah PT Adhi Karya (Persero) Tbk (ADHI), PT Elnusa Tbk (ELSA), PT Telkom Indonesia (Persero) Tbk (TLKM), dan PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR).
ADHI – Buy on Weakness
ADHI terkoreksi ke 406 dan masih didominasi oleh volume penjualan. Saat ini, diperkirakan posisi ADHI sedang berada pada bagian dari wave [v] dari wave C dari wave (B), sehingga ADHI masih rawan melanjutkan koreksinya dan dapat dimanfaatkan untuk BoW.
Buy on Weakness: 374-394
Target Price: 424, 474
Stoploss: below 356
ELSA – Buy on Weakness
ELSA terkoreksi 1 persen ke 414 dan masih didominasi oleh volume penjualan. Kami perkirakan, posisi ELSA saat ini masih berada pada bagian dari wave [ii] dari wave 5, sehingga ELSA masih rawan terkoreksi dan dapat dimanfaatkan untuk BoW.
Buy on Weakness: 398-412
Target Price: 428, 460
Stoploss: below 382
TLKM – Buy on Weakness
TLKM menguat 0,3 persen ke 3.530 disertai dengan munculnya volume pembelian. Saat ini, posisi TLKM diperkirakan sedang berada di akhir wave [ii] dari wave A dari wave (B), sehingga koreksi TLKM akan cenderung terbatas dan berpeluang melanjutkan penguatannya.
Buy on Weakness: 3.460-3.510
Target Price: 3.650, 3.770
Stoploss: below 3.390
Baca juga: Pasar Modal Indonesia Masih Bergairah, Ini Buktinya
UNVR – Spec Buy
UNVR bergerak flat ke 3.600 disertai volume penjualan. Selama UNVR masih mampu bergerak di atas 3.520 sebagai stoplossnya, maka posisi UNVR saat ini sedang berada di awal wave [i] dari wave C dan berpeluang untuk menguat.
Spec Buy: 3.560-3.590
Target Price: 3.760, 3.840
Stoploss: below 3.520. (*)
Editor: Galih Pratama
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More