Market Update

IHSG Berpeluang Lanjut Menguat, Analis Rekomendasikan 4 Saham Ini

Poin Penting

  • IHSG berpotensi lanjut menguat jika mampu menembus level 7.943, dengan target ke 8.022–8.102; namun masih rawan terkoreksi ke 7.233–7.390.
  • Pada perdagangan kemarin (15/9), IHSG naik 1,06 persen ke 7.937 disertai peningkatan volume pembelian.
  • Rekomendasi saham MNC Sekuritas: BKSL & CDIA buy on weakness, UNVR spec buy, dan SMGR sell on strength.

Jakarta – MNC Sekuritas melihat pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari ini (16/9) berpeluang untuk melanjutkan penguatan, jika mampu menembus level 7.943.

“IHSG masih rawan terkoreksi untuk membentuk bagian dari wave [c] dari wave 2 atau wave [c] dari wave 4, dimana IHSG akan mengarah ke 7.233-7.390. Best case, IHSG menguat ke 8.022-8.102 apabila mampu menembus 7.943,” tulis manajemen dalam risetnya di Jakarta, 16 September 2025.

Sementara pada perdagangan kemarin (15/9), IHSG ditutup menguat sebanyak 1,06 persen ke level 7.937 dan disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian.

Baca juga: IHSG Sepekan Melemah 0,17 Persen, Saham-saham Ini Jadi Pemberat

Rekomendasi Saham Hari Ini

Pada perdagangan saham hari ini, MNC Sekuritas merekomendasikan beberapa saham yang berpotensi cuan, di antaranya adalah PT Sentul City Tbk (BKSL), PT Chandra Daya Investasi Tbk (CDIA), PT Unilever Indonesia Tbk (UNVR), dan PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SMGR).

BKSL – Buy on Weakness

BKSL menguat 5,30 persen ke 139 dan masih didominasi oleh volume pembelian yang meningkat, namun penguatannya masih tertahan oleh MA20. MNC Sekuritas perkirakan, posisi BKSL saat ini sedang berada di awal wave B.

  • Buy on Weakness: 135-139
  • Target Price: 148, 154
  • Stoploss: below 130

CDIA – Buy on Weakness

CDIA menguat 9,75 persen ke 1.520 dan disertai dengan adanya peningkatan volume pembelian, penguatannya pun mampu break dari MA20. MNC Sekuritas perkirakan, posisi CDIA sedang berada di awal wave (C) dari wave [B].

  • Buy on Weakness: 1.440-1.500
  • Target Price: 1.595, 1.690
  • Stoploss: below 1.425

UNVR – Spec Buy

UNVR terkoreksi 0,29 persen ke 1.690 dan disertai dengan adanya peningkatan tekanan jual. MNC Sekuritas perkirakan, posisi UNVR saat ini sedang berada pada bagian dari wave [b] dari wave 2.

  • Spec Buy: 1.665-1.685
  • Target Price: 1.750, 1.780
  • Stoploss: below 1.645
Baca juga: The Fed Berpotensi Pangkas Suku Bunga, Apa Dampaknya ke Pasar Saham RI?

SMGR – Sell on Strength

SMGR menguat 0,70 persen ke 2.890 namun disertai dengan munculnya tekanan jual. MNC Sekuritas perkirakan, posisi SMGR sudah berada di akhir wave y dari wave (b) pada label hitam. Hal tersebut diperkirakan pergerakan SMGR akan rawan terkoreksi, adapun area koreksi terdekat berada di 2.570-2.680.

  • Sell on Strength: 2.920-2.960. (*)

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

BRI Bukukan Laba Rp45,44 Triliun per November 2025

Poin Penting BRI membukukan laba bank only Rp45,44 triliun per November 2025, turun dari Rp50… Read More

14 hours ago

Jadwal Operasional BCA, BRI, Bank Mandiri, BNI, dan BTN Selama Libur Nataru 2025-2026

Poin Penting Seluruh bank besar seperti BCA, BRI, Mandiri, BNI, dan BTN memastikan layanan perbankan… Read More

15 hours ago

Bank Jateng Setor Dividen Rp1,12 Triliun ke Pemprov dan 35 Kabupaten/Kota

Poin Penting Bank Jateng membagikan dividen Rp1,12 triliun kepada Pemprov dan 35 kabupaten/kota di Jateng,… Read More

16 hours ago

Pendapatan Tak Menentu? Ini Tips Mengatur Keuangan untuk Freelancer

Poin Penting Perencanaan keuangan krusial bagi freelancer untuk mengelola arus kas, menyiapkan dana darurat, proteksi,… Read More

17 hours ago

Libur Nataru Aman di Jalan, Simak Tips Berkendara Jauh dengan Kendaraan Pribadi

Poin Penting Pastikan kendaraan dan dokumen dalam kondisi lengkap dan prima, termasuk servis mesin, rem,… Read More

1 day ago

Muamalat DIN Dukung Momen Liburan Akhir Tahun 2025

Bank Muamalat memberikan layanan “Pusat Bantuan” Muamalat DIN. Selain untuk pembayaran, pembelian, atau transfer, nasabah… Read More

1 day ago