Market Update

IHSG Berbalik Dibuka Menguat 0,13 Persen ke Level 7.129

Jakarta – Pada pembukaan perdagangan pagi ini (18/12) indeks harga saham gabungan (IHSG) dibuka pada zona hijau ke level 7.129 atau menguat 0,13 persen.

Berdasarkan statistik RTI Business pada perdagangan hari ini, sebanyak 551 juta saham diperdagangkan, dengan frekuensi perpindahan tangan sebanyak 38 ribu kali, serta total nilai transaksi tercatat mencapai Rp420 miliar.

Kemudian, tercatat terdapat 134 saham terkoreksi, sebanyak 156 saham menguat dan sebanyak 223 saham tetap tidak berubah.

Baca juga: Begini Tanggapan Wijaya Karya (WIKA) Usai Sahamnya Disuspensi BEI

Head of Retail Research Analyst BNI Sekuritas, Fanny Suherman mengatakan bahwa IHSG secara teknikal hari ini berpotensi bergerak menguat terbatas.

“Dengan level support IHSG berada di 7.070-7.080 dan level resistance IHSG berada di 7.140-7.170,” ucap Fanny dalam risetnya di Jakarta, 19 Desember 2023.

Pada perdagangan kemarin (18/12) indeks Dow Jones Industrial Average ditutup menguat flat, begitu juga dengan S&P 500 yang naik sebesar 0,45 persen, sementara indeks Nasdaq turut menguat sebesar 0,62 persen, dengan saham teknologi dengan kapitalisasi pasar besar seperti Meta Platforms dan Alphabet masing-masing menguat hampir 3 persen dan lebih dari 2 persen.

“Sebagian besar bursa Eropa melemah seperti CAC 40 dan DAX Performance yang terkoreksi masing-masing 0,37 persen dan 0,60 persen, namun FTSE 100 menguat 0,50 persen, serta Zona Euro akan menyampaikan inflasi November 2023 pada hari ini,” imbuhnya.

Baca juga: PHEI dan BEI Luncurkan Pasar Obligasi Elektronik, Terbuka Bagi Seluruh Stakeholders

Sedangkan, sebagian besar bursa di kawasan regional Asia Pasifik mengalami koreksi pada perdagangan kemarin, pelemahan yang cukup signifikan antara lain dicatat oleh Shenzen Index dan Hang Seng, di sisi lain Kospi menguat.

Adapun, Singapura menyampaikan surplus neraca perdagangan (balance of trade) November sebesar USD6,27 miliar. Hari ini Bank of Japan (BoJ) akan memutuskan suku bunga yang diperkirakan tetap di level minus 0,1 persen, dan Hong Kong akan menyampaikan tingkat pengangguran per November 2023 pada hari ini. (*)

Editor: Rezkiana Nisaputra

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

Rudal Rusia Diduga jadi Biang Kerok Jatuhnya Pesawat Azerbaijan Airlines

Jakarta – Para pejabat Azerbaijan menduga jatuhnya pesawat penumpang Azerbaijan Airlines, di Kota Aktau, Kazakhstan, pada Rabu… Read More

2 hours ago

Simak Jadwal Rapat Dewan Gubernur Bulanan Bank Indonesia 2025

Jakarta - Bank Indonesia (BI) menetapkan jadwal Rapat Dewan Gubernur (RDG) Bulanan sepanjang 2025 sebagai… Read More

2 hours ago

PLN Cetak Rekor Baru: Pengisian Daya EV Naik 400 Persen Lebih pada Hari Ke-7 Nataru

Jakarta – PT PLN (Persero) mencatat peningkatan transaksi pengisian daya kendaraan listrik (Electric Vehicle/EV) lebih… Read More

2 hours ago

Jelang Tahun Baru 2025, Rupiah Diramal Masih Tertekan di Atas Rp16.000 per Dolar AS

Jakarta – Menjelang tahun baru 2025, nilai tukar rupiah diperkirakan masih berada di atas Rp16.000 per dolar… Read More

3 hours ago

Naik 0,19 Persen, IHSG Dibuka Hijau ke Level 7.078

Jakarta - Pada pembukaan perdagangan pagi ini pukul 9.00 WIB (27/12), Indeks Harga Saham Gabungan… Read More

4 hours ago

Harga Emas Antam Naik Rp8.000, jadi Segini per Gramnya

Jakarta -  Harga emas Antam atau bersertifikat PT Aneka Tambang hari ini, Jumat, 27 Desember… Read More

4 hours ago