Lifestyle

IDB Ajak Tingkatkan Resiliansi Hadapi Krisis

Jakarta–Bank Pembangunan Islam (Islamic Development Bank/ IDB) mendorong anggota-anggotanya untuk meningkatkan resiliansi menhadapi krisis kemanusiaan.

Wakil Presiden Pengembangan Kapasitas dan Kerja sama IDB Sayed Aqa mengatakan, kebanyakan negara-negara Islam kurang beruntung dengan menghadapi berbagai krisis kemanusiaan dan bencana alam.

Oleh karena itu, sudah waktunya bagi negara-negara Islam untuk meningkatkan daya tahan terhadap krisis-krisis yang datang. Pasalnya setiap tahun kebutuhan akan bantuan kemanusiaan internasional terus meningkat. Ia mencatat saat ini kebutuhan akan bantuan kemanusiaan mencapai US$35 miliar padahal baru bisa dipenuhi US$25 miliar.

“Ratusan juta orang terdampak, ratusan ribu tewas atau terluka sebagian besar mereka di negara anggota IDB atau OKI (Organisasi Kerjasama Internasional) ini adalah prioritas untuk dibahas dan ditangani,” kata Sayed Aqa dalam Seminar “Enhancing Resilience In IDB Member Countries-Humanitarian and Development Nexus” yang digelar dalam rangkaian 41st Annual Meeting Of The IDB Group di Jakarta Convention Center, Jakarta Minggu 15 Mei 2016.

Tren peningkatan kebutuhan bantuan kemanusiaan tersebut menurutnya terus meningkat dengan cepat. Oleh karena itu isu bantuan kemanusiaan menjadi penting dibahas dan salah satu solusi yang ditawarkan adalah mendesain bantuan-bantuan kemanusiaan dengan skema-skema baru yang tidak hanya mengatasi kebutuhan saat itu nmaun juga memberikan strategi agar suatu negara dapat memberdayakan diri mereka sendiri.

“Jika ada sumur tercemar, kita tidak hanya membantu masyarakat yang terkena dampak pencemaran, tapi juga mencari tahu sumber pencemaran itu, dan harus ada exit strategy, rata-rata bantuan diberikan selama 7 tahun, di beberapa tempat diberikan selama puluhan tahun, tanpa ada upaya nyata bagiamana membuat masyarakat bisa membantu diri mereka sendiri,” tambahnya. (*)

 

Editor: Paulus Yoga

admin

Recent Posts

Harita Nickel Raup Pendapatan Rp20,38 Triliun di Kuartal III 2024, Ini Penopangnya

Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More

7 hours ago

NPI Kuartal III 2024 Surplus, Airlangga: Sinyal Stabilitas Ketahanan Eksternal Terjaga

Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More

7 hours ago

Peluncuran Reksa Dana Indeks ESGQ45 IDX KEHATI

Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More

9 hours ago

Pacu Bisnis, Bank Mandiri Bidik Transaksi di Ajang GATF 2024

Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More

9 hours ago

Eastspring Investments Gandeng DBS Indonesia Terbitkan Reksa Dana Berbasis ESG

Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More

10 hours ago

Transaksi Kartu ATM Makin Menyusut, Masyarakat Lebih Pilih QRIS

Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More

11 hours ago