Nasional

ICMI Siap Kawal Menuju Indonesia Emas 2045

Jakarta – Ikatan Cendekiawan Muslim Indonesia (ICMI) berupaya menunjukkan peran strategisnya sebagai katalisator kemajuan bangsa, terutama menuju Indonesia Emas 2045.

Ketua Umum ICMI Arif Satria mengatakan, Indonesia saat ini berada di titik krusial untuk memanfaatkan tiga game changer utama dalam perjalanan menuju Indonesia Emas 2045. 

Menuruntya, ketiga game changer utama itu yakni bonus demografi, revolusi industri 4.0, dan perubahan iklim. ICMI sebagai wadah berkumpulnya para cendekiawan muslim Tanah Air harus mengambil peran strategis dalam pemanfaatkan momentum ketiga game changer utama tersebut.

“ICMI harus memimpin respons terhadap perkembangan teknologi seperti kecerdasan buatan (AI), blockchain, dan data science. Untuk itulah ICMI harus mewakafkan sumbangan pemikiran. Kita harus memastikan teknologi ini membawa manfaat yang adil, etis, dan bertanggung jawab untuk masyarakat,” katanya, dikutip Senin, 16 Desember 2024.

Baca juga : JMO, Langkah Transformasi BPJS Ketenagakerjaan Menuju Indonesia Emas 2045

Selain itu, pihaknya juga menyoroti perlunya dialog lintas sektor untuk menjawab tantangan besar ini, termasuk posisi agama dalam menghadapi teknologi yang berkembang pesat. 

Arief mengapresiasi perhatian dan sumbangsih pemikiran dari dua tokoh besar yakni Dr. Mahathir Muhammad (99 tahun) dan Prof. Emil Salim (94 tahun). 

“Kami menyampaikan penghargaan atas sumbangsih pemikiran dari tokoh Mahathir Muhammad yang berbicara terkait perkembangan teknologi dan Emil Salim mengenai etika terkait kecerdasan buatan dalam kesempatan ini. Pandangan-pandangan dari kedua tokoh tersebut menjadi inspirasi bagi ICMI untuk lebih serius mengawal isu ini,” tegasnya.

Baca juga : Bos OJK Tegaskan Sektor Jasa Keuangan jadi Tulang Punggung Wujudkan Indonesia Emas 2045

Arif menegaskan bahwa teknologi tidak boleh menciptakan jurang kesenjangan baru. Sebaliknya, ICMI berkomitmen menjadi pelopor pemikiran, menghadirkan solusi berbasis nilai keislaman dan keadilan sosial.

“Teknologi seperti AI harus menjadi alat untuk membangun masyarakat yang lebih sejahtera, bukan hanya sekadar inovasi tanpa arah. ICMI akan memfasilitasi kolaborasi nasional dan internasional agar teknologi ini dapat digunakan untuk kesehatan, pendidikan, hingga pengentasan kemiskinan,” tambahnya.

Seiring dengan komitmen kuat tersebut, dalam gelaran miladnya yang ke-34, ICMI juga menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) Deposito Wakaf bersama Bank Syariah Indonesia (BSI). 

Hal ini mempertegas komitmen ICMI untuk senantiasa memperkokoh kolaborasi untuk masa depan teknologi berbasis etika.

Penandatanganan ini diwakili oleh Ketua Umum ICMI yang didampingi Sekjen ICMI Andi Yuliani Paris serta Direktur BSI Anton Sukarna. Dalam waktu kurang dari satu jam, terkumpul dana sebesar Rp3 miliar yang akan dimanfaatkan untuk program beasiswa mahasiswa. (*)

Editor: Galih Pratama

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

BCA Life dan BCA Sinergi Luncurkan Produk STAR

Presiden Direktur & Chief Executive Officer (CEO) BCA Life, Christine Setyabudhi menyampaikan sambutan saat peluncuran… Read More

3 hours ago

Alfi Wijaya Terpilih jadi Ketua Umum Himbarsi Periode 2024-2029, Simak Visi-Misinya

Jakarta - Bank Perekonomian Rakyat Syariah Seluruh Indonesia (HIMBARSI) meresmikan Alfi Wijaya sebagai ketua umum… Read More

4 hours ago

Tantangan Ekonomi Semakin Berat di 2025, Ini Kata Bos MSIG

Jakarta - Kenaikan Pajak Pertambahan Nilai (PPN) pada tahun 2025 diprediksi akan memberikan tekanan besar… Read More

5 hours ago

Utang Luar Negeri RI Turun USD5,1 Miliar di Oktober 2024, Sisanya Tinggal Segini

Jakarta – Bank Indonesia (BI) melaporkan Utang Luar Negeri (ULN) pada Oktober 2024 tercatat sebesar USD423,4 miliar… Read More

5 hours ago

PPN Naik 12 Persen di 2025, Pemerintah Berikan Diskon Listrik 50 Persen

Jakarta – Demi meredam dampak atas kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi 12 persen pada tahun… Read More

5 hours ago

Solusi Cerdas Kelola Likuiditas Perusahaan dengan Kopra by Mandiri

Jakarta – Mengelola likuiditas menjadi tantangan tersendiri bagi perusahaan dengan banyak rekening operasional, terutama yang… Read More

5 hours ago