Jakarta – Indonesia Commodity and Derivatives Exchange (ICDX) atau Bursa Komoditi dan Derivatif Indonesia (BKDI) menargetkan Indonesia pada tahun 2020 bisa masuk ke-10 besar bursa komoditas dunia.
Direktur Utama ICDX Lamon Rutten, mengatakan, guna mengejar target tersebut, pihaknya akan mengajak kerja sama dengan Badan Pengawas Perdagangan Berjangka Komoditi (BAPPEBTI) untuk memproduksi produk-produk baru. Diharapkan target tersebut bisa tercapai dalam kurun waktu dua tahun tercapai.
“Indonesia itu negara besar dan target kami bisa jadi 10 besar. Saat ini kami masih di posisi 50 besar,” ungkapnya di Jakarta, Kamis, 19 Juli 2018.
Target tersebut akan dikejar dengan meluncurkan beberapa produk baru, antara lain GOFX yang akan soft launch 30 Juli mendatang.
ICDX juga berencana mengeluarkan produk dengan kontrak baru, yaitu emas, minyak bumi dan forex yang dapat diakses dengan lebih mudah dan aman oleh masyarakat sebagai upaya untuk membantu memperkuat perekonomian Indonesia melalui industri perdagangan berjangka.
“Kita akan mulai dengan tiga produk baru, dengan produk emas, minyak bumi, dan beberapa kontrak forex, dan akan kami cek semua sistem bursa, sistem clearing house dan juga sistem pialang,” kata dia.
Selain itu, kata Lamon, perlu ada sosialisasi dari pemerintah akan pentingnya berinvestasi secara benar dan disahkan oleh regulasi.
Diharapkan pemerintah bisa memberikan informasi agar bisa berinvestasi dengan lebih sehat melalui bursa yang diregulasi. (*)
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More