Pasar Modal

Hut ke-46 Pasar Modal Indonesia, Market Cap Tembus Rp10.078 Triliun

Jakarta – Dalam rangka 46 tahun diaktifkannya kembali pasar modal Indonesia, kinerja pasar modal di tahun 2023 masih terus bertumbuh positif terlihat dari kapitalisasi pasar (market cap) indeks harga saham gabungan (IHSG) yang mencatatkan rekor tertinggi sebesar Rp10.078 triliun per 28 Juli 2023.

Kepala Eksekutif Pengawas Pasar Modal, Keuangan Derivatif, dan Bursa Karbon OJK, Inarno Djajadi menyatakan bahwa di tengah tren perlambatan ekonomi yang diselimuti oleh ketidakpastian global IHSG pun turut menunjukan peningkatan sebesar 0,36 persen ke level 6.875 per 9 Agustus 2023.

“Rekor baru lain juga tercatat dari sisi volume transaksi harian tertinggi yakni pada 31 Mei 2023 mencapai 89 miliar saham,” ucap Inarno dalam Konferensi Pers di Jakarta, 10 Agustus 2023.

Sementara itu, rata-rata nilai transaksi harian (RNTH) hingga 9 Agustus 2023 berada pada posisi Rp10,24 triliun, dimana rata-rata volume transaksi harian bursa mencapai 18,5 miliar saham dan frekuensi transaksi harian mencapai 1,24 juta kali transaksi pada periode yang sama.

Baca juga: Nasib Saham BUMN Karya di Tengah Utang yang Jumbo

Kemudian, penghimpunan dana di pasar modal juga terus menunjukkan peningkatan, dimana per 9 Agustus 2023 nilai emisi tersebut mencapai Rp165,22 triliun dengan jumlah emisi sebanyak 141, serta total emiten baru tercatat 57 yang terdiri dari 55 emiten saham dan 2 emiten EBUS.

Adapun, dari sisi pencatatan efek sampai dengan 9 Agustus 2023, BEI telah berhasil menorehkan 62 pencatatan dfek saham dengan nilai fund raised sebesar Rp49,15 triliun yang terdiri dari 70 emisi obligasi, 2 Exchange-Traded Fund (ETF) baru, 1 Efek Beragun Aset-Surat Partisipasi (EBA-SP), dan 82 Waran Terstruktur sepanjang tahun 2023.

Tidak hanya itu, jumlah investor pasar modal Indonesia turut mengalami peningkatan hingga 8 Agustus 2023 sebanyak 1,15 juta investor menjadi 11,47 juta investor secara keseluruhan, khusus untuk investor saham, terdapat peningkatan sebanyak 467 ribu investor saham menjadi 4,91 juta investor saham. (*)

Editor: Rezkiana Nisaputra

Khoirifa Argisa Putri

Recent Posts

BI Laporkan Uang Beredar Oktober 2024 Melambat jadi Rp9.078,6 Triliun

Jakarta – Bank Indonesia (BI) mencatat uang beredar (M2) tetap tumbuh. Posisi M2 pada Oktober 2024 tercatat… Read More

15 mins ago

IIF Raih Peringkat Gold Rank pada Ajang Penghargaan ASRRAT

Jakarta - PT Indonesia Infrastructure Finance (IIF) kembali meraih peringkat "Gold Rank" dalam ajang Asia… Read More

36 mins ago

Hyundai New Tucson Mengaspal di RI, Intip Spesifikasi dan Harganya

Jakarta – Menjelang akhir 2024, PT Hyundai Motors Indonesia resmi merilis new Tucson di Indonesia. Sport Utility Vehicle (SUV)… Read More

38 mins ago

Direktur Keuangan Bank DKI Raih Most Popular CFO Awards 2024

Jakarta - Romy Wijayanto, Direktur Keuangan & Strategi Bank DKI menerima penghargaan sebagai Most Popular… Read More

48 mins ago

Wamenkop: Koperasi jadi Solusi Pengentasan Kemiskinan dan Jeratan Rentenir

Jakarta - Kementerian Koperasi (Kemenkop) menegaskan peran strategis koperasi, khususnya Baitul Maal Wa Tamwil (BMT), dalam… Read More

1 hour ago

Presiden Prabowo Bawa Oleh-oleh Investasi USD8,5 Miliar dari Inggris

Jakarta – Optimisme para pelaku usaha di Inggris terhadap ekonomi di Tanah Air masih solid.… Read More

1 hour ago