HSBC; Hadirkan program pendidikan perbankan. (Foto: Rezkiana Nisaputra)
Jakarta–HSBC Indonesia bekerja sama dengan Putera Sampoerna Foundation (PSF) meluncurkan Program Pendidikan Perbankan dan Keuangan yang dijalankan oleh USBI-Sampoerna University melalui Fakultas Bisnisnya.
Program ini bertujuan untuk menghasilkan bankir-bankir profesional yang berkaliber tinggi di Indonesia. Country Manager & Chief Executive HSBC Indonesia, Sumit Dutta mengatakan, peluncuran Program Pendidikan Perbankan dan Keuangan ini merupakan komtmen HSBC Indonesia terhadap masyarakat dalam memberikan kontribusi finansial bagi beragam program kemasyarakatan di seluruh dunia.
Menurutnya, hal tersebut sebagai upaya membangun bisnis jangka panjang dengan senantiasa memperhatikan pertimbangan sosial, lingkungan dan ekonomi dalam pengambilan keputusan. Ini memungkinkan pihaknya untuk memacu kegiatan usaha seraya berkontribusi bagi pertumbuhan serta kelestarian masyarakat.
Selain itu, program pendidikan perbankan dan keuangan yang dirancang HSBC dan Putera Sampoerna Foundation, juga bertujuan untuk meningkatkan kualitas tenaga pendidik, mahasiswa, bankir muda, komunitas serta masyarakat umum sehingga mereka lebih melek keuangan serta mampu memanfaatkan produk layanan jasa keuangan secara efisien dan efektif.
Di tempat yang sama, Rektor USBI-Sampoerna University, Wahdi Salasi April Yudhi mengungkapkan, program kolaborasi ini terdiri atas program kurikulum ajar berupa konsentrasi jurusan perbankan dengan materi ajar yang unik dan spesifik perbankan yang dapat langsung diterapkan di dunia kerja dan mampu menghasilkan profesional perbankan yang handal.
“Training of Trainers (TOT) di lebih dari 210 universitas di 7 wilayah di Indonesia, kegiatan pengabdian masyarakat, berbagai seminar dan lokakarya, serta outlook ekonomi yang diselenggarakan oleh USBI-Sampoerna University sebagai wadah pelaksana keberlangsungan program ini,” ujarnya di Jakarta, Kamis, 22 Oktober 2015.
Program akan dilaksanakan dalam tiga tahun ke depan mencakup berbagai kegiatan yang memberikan kontribusi secara nyata bagi para penerima manfaat program, berupa pelatihan, beasiswa, dan atau kemudahan akses kepada perbankan.
Selain itu para karyawan HSBC Indonesia juga turut berperan aktif pada program ini sebagai relawan untuk pembuatan studi kasus, menjadi dosen tamu, menjadi anggota tim peneliti dan pembicara seminar, serta terlibat dalam proyek pengabdian kepada masyarakat yang diselenggarakan oleh USBI-Sampoerna University atau perguruan tinggi lain yang menerima manfaat dari program pendidikan ini.
“Kami merasa terhormat diberikan kepercayaan oleh HSBC untuk berkolaborasi serta menjalankan program pendidikan perbankan dan keuangan di Indonesia,” tambah Managing Director Putera Sampoerna Foundation Nenny Soemawinata.
Dia meyakini, program yang dirancang bersama tersebut mampu membekali tenaga pendidik, mahasiswa, bankir muda, komunitas serta masyarakat umum dengan pengetahuan dan keterampilan mengelola keuangan dengan bijaksana. Program ini pun mendapat pengakuan dan dukungan penuh dari Kementerian Riset, Teknologi dan Perguruan Tinggi, OJK, Ikatan Bankir Indonesia, Indonesian Finance Association (IFA) serta Indonesian Public Accountability (IPA). (*) Rezkiana Nisaputra
Poin Penting IPCM bagikan dividen interim tahun buku 2025 sebesar Rp4,40 per saham atau total… Read More
Poin Penting TKD hingga November 2025 terealisasi Rp795,6 triliun atau 91,5 persen dari pagu APBN,… Read More
Poin Penting RUPSLB GPSO menyetujui perubahan susunan direksi dan dewan komisaris, termasuk pengunduran diri empat… Read More
Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri pada 19 Desember 2025 resmi mengangkat Zulkifli Zaini sebagai Komisaris… Read More
Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri (BMRI) 19 Desember 2025 memutuskan perombakan jajaran dewan komisaris, sementara… Read More
Poin Penting Pemerintah menyalurkan Rp268 miliar ke Aceh, Sumut, dan Sumbar untuk 3 provinsi dan… Read More