Infobank
Jakarta–PT Home Credit Indonesia, perusahaan internasional penyedia jasa pembiayaan multiguna, melakukan ekspansi bisnisnya pada dua kota di Indonesia yaitu Surabaya dan Makassar.
CEO Home Credit Indonesia Jaroslav Gaisler mengatakan, ekspansi bisnis di dua kota besar tersebut, bertujuan untuk mendukung perusahaan dalam menyediakan layanan pembiayaan yang mudah, praktis dan cepat kepada konsumen di seluruh Indonesia.
Menurutnya, Indonesia merupakan salah satu bagian terpenting dari strategi global Grup Home Credit. Ekspansi di Surabaya dan Makassar hanyalah sebuah awal rencana perluasan bisnis yang agresif untuk memperkuat kehadiran bisnis kami di pasar Indonesia.
“Kami akan menyediakan layanan kami di seluruh kota-kota besar dan kota-kota lainnya di Indonesia. Tujuan kami adalah menjadi pilihan yang nyata untuk konsumen yang membutuhkan pembiayaan untuk barang dan jasa,” ujar Jaroslav dalam keterangannya di Jakarta, Jumat, 4 Desember 2015.
Dia mengungkapkan, bahwa Home Credit Indonesia akan menciptakan 350 lapangan pekerjaan baru di Surabaya dan Makassar. “Kami senang dapat mendukung kehadiran mitra kami di kota-kota tersebut dan kami juga menantikan bekerjasama dengan mitra baru,” tukasnya.
Surabaya dan Makassar, kata dia, merupakan kota dengan potensi bisnis besar dengan keanekaragamannya. Home Credit terus berupaya untuk memenuhi kebutuhan pelanggan dan mitra dengan memberikan produk pinjaman berkualitas tinggi dengan proses standar, sama seperti di wilayah yang sudah mapan seperti di Jabodetabek dan Bandung.
AVP Roll Out, Sales Home Credit Indonesia Hermawan Prasetyo mengatakan, saat ini persiapan yang dilakukan perusahaan untuk ekspansi di dua kota ini sudah sangat baik. Oleh sebab itu pihaknya terus melakukan peningkatan dalam sistem operasionalnya.
“Kami sangat antusias dalam menghadapi tantangan baru dan semangat kerja yang luar biasa dalam memenuhi kebutuhan pelanggan,” ucapnya.
Saat ini mitra yang telah bekerjasama di Surabaya dan Makassar di antaranya adalah Electronic Solution, Hypermart, Trans Hello, Lotte Mart, OKE Shop, Global Shop, Telesindo, Sentra Ponsel, Alaska, Lavita, Yuki Furniture dan Massindo. (*) Rezkiana Nisaputra
Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More
Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More
Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More