Categories: News UpdatePerbankan

Hingga Semester I-2018 Penyaluran KUR Capai Rp64,6 Triliun

Jakarta – Penyaluran Kredit Usaha Rakyat (KUR) sampai dengan Semester I 2018 mencatatkan capaian yang positif. Tercatat, penyaluran KUR dari 1 Januari 2018 sampai dengan 30 Juni 2018 sebesar Rp64,6 triliun, atau sudah mencapai 55,2 persen dari target penyaluran KUR 2018 yang ditetapkan yakni sebesar Rp117,08 triliun.

Deputi Bidang Koordinasi Ekonomi Makro dan Keuangan Kemenko Perekonomian Iskandar Simorangkir mengatakan, menurut wilayah, Pulau Jawa masih mendominasi dalam penyaluran KUR yakni sebesar 54,9 persen, diikuti Sumatera 19,4 persen, Sulawesi 10 persen, Bali & Nusa Tenggara 7,1 , Kalimantan 6,4 persen, Maluku & Papua 2,2 persen.

Sementara itu, tambah dia, berdasarkan data realisasi KUR yang dihimpun oleh sekretariat Komite Kebijakan Pembiayaan bagi UMKM, sejak tahun 2015 sampai dengan 30 Juni 2018, nilai KUR yang telah disalurkan tercatat mencapai Rp277,4 triliun dengan nilai outstanding sebesar Rp130,8 triliun kepada 11,8 juta pelaku UMKM.

Baca juga: Pemerintah Putuskan Skema KUR Pariwisata Berbunga 7%

“Capaian tersebut juga diikuti dengan terjaganya tingkat Non Performing Loan (NPL) KUR pada tingkatan 1,06 persen,” ujar Iskandar di Jakarta, Rabu, 8 Agustus 2018.

Pemerintah juga berhasil menjaga dominasi porsi penyaluran KUR kepada usaha mikro. Hal ini tercermin dari penyaluran KUR Mikro yang sebesar Rp41 triliun atau 63,5 persen dari penyaluran KUR, diikuti dengan KUR Kecil sebesar Rp23,3 triliun atau 36,1 persen dari penyaluran KUR, dan KUR Penempatan TKI Rp231 miliar atau 0,4 persen dari penyaluran KUR.

Komite Kebijakan Pembiayaan bagi UMKM telah menambah plafon penyaluran KUR tahun 2018, menjadi sebesar Rp123,53 triliun. Penambahan plafon penyaluran KUR tahun 2018 ini juga memperhatikan rekomendasi dari OJK. Diharapkan keputusan tersebut dapat membantu pelaku UMKM dalam mengakses pembiayaan dengan suku bunga yang terjangkau. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Berpotensi Dipercepat, LPS Siap Jalankan Program Penjaminan Polis pada 2027

Poin Penting LPS membuka peluang percepatan implementasi Program Penjaminan Polis (PPP) dari mandat 2028 menjadi… Read More

10 hours ago

Program Penjaminan Polis Meningkatkan Kepercayaan Publik Terhadap Industri Asuransi

Berlakunya Program Penjaminan Polis (PPP) yang telah menjadi mandat ke LPS sesuai UU No. 4… Read More

11 hours ago

Promo Berlipat Cicilan Makin Hemat dari BAF di Serba Untung 12.12

Poin Penting BAF gelar program Serba Untung 12.12 dengan promo besar seperti diskon cicilan, cashback,… Read More

13 hours ago

BNI Dorong Literasi Keuangan dan UMKM Naik Kelas Lewat Partisipasi di NFHE 2025

Poin Penting BNI berpartisipasi dalam NFHE 2025 untuk memperkuat literasi keuangan dan mendorong kesehatan finansial… Read More

14 hours ago

wondr BrightUp Cup 2025 Digelar, BNI Perluas Dukungan bagi Ekosistem Olahraga Nasional

Poin Penting BNI menggelar wondr BrightUp Cup 2025 sebagai ajang sportainment yang menggabungkan ekshibisi olahraga… Read More

14 hours ago

JBS Perkasa dan REI Jalin Kerja Sama Dukung Program 3 Juta Rumah

Poin Penting JBS Perkasa dan REI resmi bekerja sama dalam penyediaan pintu baja Fortress untuk… Read More

17 hours ago