“Di 2017, inflasi meningkat dari harga yang dikendalikan pemerintah. Ada penyesuaian BBM, dan penyesuaian harga elpiji 3 kg. Sampai saat ini tidak ada penyesuaian harga BBM dan elpiji. Jadi mesti dijaga kondisi harga pangan,” ucap Agus.
Oleh sebab itu, kata dia, pemerintah harus menjaga ketersediaan pasokan pangan, sehingga tidak menimbulkan kenaikan harga. Apalagi melihat kondisi geografis Indonesia yang sangat luas dan terdiri dari pulau-pulau maka distribusi pasokan pangan menjadi hal yang sangat penting.
“Kita meyakinkan distribusi berjalan baik, sehingga setiap daerah ada pasokan sesuai kebutuhan. Harus ada komunikasi, tidak simetris sehingga kalau harga pangan naik, malah mereka menabrak dengan beli pangan berlebihan sehingga inflasi naik,” tutupnya. (*)
Editor: Paulus Yoga
Page: 1 2
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta – Ketua Komisi III DPR RI Habiburokhman mengungkapkan latar belakang penembakkan terhadap Kasat Reskrim Polres… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More
Suasana saat penyerahan sertifikat Predikat Platinum Green Building dari Green Building Council Indonesia (GBCI) Jakarta.… Read More