Jakarta – Berdasarkan Survei Pemantauan Harga (SPH) yang dilakukan Bank Indonesia (BI) sampai dengan minggu pertama Agustus 2022, Indeks Harga Konsumen (IHK) menunjukkan mengalami deflasi sebesar 0,08% (mtm).
Direktur Eksekutif Kepala Departemen Komunikasi BI Erwin Haryono mengatakan, komoditas utama penyumbang deflasi Agustus 2022 sampai dengan minggu pertama yaitu bawang merah sebesar 0,13% (mtm), cabai merah sebesar 0,07% (mtm), cabai rawit dan minyak goreng masing-masing sebesar 0,05% (mtm).
“Kemudian angkutan udara sebesar 0,04%, (mtm), daging ayam ras sebesar 0,03% (mtm), tomat sebesar 0,02% (mtm), serta bayam dan jeruk masing-masing sebesar 0,01% (mtm),” ujar Erwin dalam keterangannya, Jumat, 5 Agustus 2022.
Sementara itu, komoditas yang mengalami inflasi pada periode minggu pertama Agustus 2022 yaitu Bahan Bakar Rumah Tangga (BBRT) sebesar 0,07% (mtm), rokok kretek filter sebesar 0,02% (mtm), air kemasan dan kentang masing-masing sebesar 0,01% (mtm).
“Bank Indonesia akan terus memperkuat koordinasi dengan Pemerintah dan otoritas terkait dan terus mengoptimalkan strategi bauran kebijakan untuk menjaga stabilitas makroekonomi dan sistem keuangan guna mendukung pemulihan ekonomi lebih lanjut,” ucap Erwin. (*)
Jakarta - PT Pertamina Hulu Energi Offshore South East Sumatera (PHE OSES) resmi menyalurkan gas bumi ke… Read More
Jakarta - PT PLN (Persero) meluncurkan program Gerakan Tertib Arsip (GEMAR) dan aplikasi New E-Arsip… Read More
Jakarta - Demi meningkatkan kinerja keselamatan dan integritas aset, Pertamina Subholding Upstream Regional Jawa dan PT Badak… Read More
Jakarta - Penyelenggara inovasi teknologi sektor keuangan (ITSK) harus melewati regulatory sandbox milik Otoritas Jasa… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut bersedia mendukung target pertumbuhan ekonomi 8 persen Presiden… Read More
Jakarta - Saat ini, secara rata-rata masa tunggu untuk melaksanakan ibadah haji di Indonesia bisa… Read More