Categories: News UpdatePerbankan

Hingga Kuartal III, Kredit Bank Mantap Tumbuh 30%

Jakarta – PT Bank Mandiri Taspen (Bank Mantap) masih mencatatkan kinerja positif pada penyaluran kredit hingga kuartal III-2019 seiring dengan pertumbuhan bisnis.

Direktur Utama Bank Mantap Josephus K. Triprakoso mengatakan, penyaluran kreditnya hingga kuartal ketiga telah tumbuh sekitar 30 persen secara year on year (YoY).

“Pertumbuhan kredit kita hingga kuartal ketiga kisaran 30 persen, target kita kredit akhir tahun tumbuh 20 persen,” kata Josephus di Jakarta, Rabu 23 Oktober 2019.

Tercatat pada akhir Agustus 2019 penyaluran kredit yang diberikan Bank Mantap telah mencapai Rp18,69 triliun atau tumbuh 34,6 persen dari periode tahun lalu. Sedangkan posisi Dana Pihak ke-3 mencapai Rp18,37 triliun atau tumbuh sampai dengan 40,5 persen.

Jos menambahkan, khusus untuk penyaluran kredit pensiunan telah mencapai Rp17,32 triliun dengan persentase tumbuh 41,3 persen,

Jumlah penyaluran kredit yang lebih tinggi dibandingkan pertumbuhan DPK menyebabkan rasio pinjaman terhadap simpanan atau loan to funding ratio (LFR) mencapai 93,38 persen per tanggal 31 Agustus 2019. Dirinya berharap Perseroan masih dapat menekan rasio LFR dengan proyeksi akhir tahun 2019 di angka 90,50 persen. (*)

Editor: Rezkiana Np

Suheriadi

Recent Posts

Fintech Lending Dinilai Mampu Atasi Gap Pembiayaan UMKM

Jakarta – Ekonom Senior Core Indonesia Hendri Saparini mengatakan masih terdapat gap yang tinggi antara kebutuhan pendanaan… Read More

3 hours ago

Dukung Program 3 Juta Rumah, Bank Mandiri Sinergi dengan Pengembang

Suasana saat penantanganan kerja sama Bank Mandiri dengan PT Delta Mitra Sejahtera dengan membangun 1.012… Read More

4 hours ago

BEI Optimistis Pasar Modal RI Tetap Tumbuh Positif di 2025

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebut kinerja pasar modal Indonesia masih akan mengalami… Read More

5 hours ago

Jadwal Operasional BCA Selama Libur Nataru, Cek di Sini!

Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyesuaikan jadwal operasional kantor cabang sepanjang periode… Read More

6 hours ago

IHSG Tinggalkan Level 7.000, BEI Beberkan Biang Keroknya

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (19/12) kembali ditutup merah ke… Read More

6 hours ago

Ekonomi AS dan China Turun, Indonesia Kena Imbasnya?

Jakarta - Senior Ekonom INDEF Tauhid Ahmad menilai, perlambatan ekonomi dua negara adidaya, yakni Amerika… Read More

6 hours ago