News Update

Hingga Juni 2018, Tabungan Haji BNI Syariah Capai Rp1,4 Triliun

Jakarta – PT Bank BNI Syariah mengaku terus mendorong dana pihak ketiga sampai akhir tahun. Salah satu upayanya adalah dengan menggenjot tabungan BNI Baitullah iB Hasanah, di mana hingga per Juni 2018 total dana tabungan BNI Baitullah iB Hasanah sudah mencapai Rp1,4 triliun.

“Tabungan BNI Baitullah iB Hasanah sudah Rp1,4 triliun di Juni 2018 meningkat 34 persen dibandingkan periode Juni 2017 yaitu sebesar Rp1,05 triliun,” ujar Direktur Bisnis Komersial BNI Syariah, Dhias Widhiyati di Jakarta, Rabu, 12 September 2018.

BNI Baitullah iB Hasanah adalah tabungan dengan akad Mudharabah atau Wadiah yang dipergunakan sebagai sarana untuk mendapatkan kepastian porsi berangkat menunaikan ibadah Haji (Reguler/Khusus) dan merencanakan ibadah Umrah sesuai keinginan penabung dengan sistem setoran bebas atau bulanan dalam mata uang rupiah dan dolar AS.

Terlebih, kata dia, dengan adanya program Indonesia berhaji, diharapkan ke depannya dapat meningkatkan dana Tabungan Baitullah iB Hasanah. Sehingga dengan demikian tabungan BNI Baitullah iB Hasanah dapat mencapai target yang telah ditetapkan yaitu sebesar Rp1,5 triliun hingga akhir tahun 2018.

Baca juga: Dongkrak Bisnis Haji dan Umrah, BNI Syariah Gelar International Islamic Expo 2018

BNI Baitullah iB Hasanah merupakan tabungan haji & umroh yang dikelola secara syariah yang diperuntukan bagi nasabah yang ingin merencanakan pemberangkatan haji ataupun umroh. Tabungan BNI Baitullah iB Hasanah BNI Syariah memberikan dua pilihan akad, yakni wadiah (titipan), bebas biaya administrasi dan mudharabah (bagi hasil) dan dikenakan biaya administrasi.

“Jika memilih tabungan dengan akad wadiah, nasabah dapat membuka pembukaan rekening cukup dengan setoran awal Rp100.000, sedangkan untuk akad mudharabah, syarat pembukaan rekening sebesar Rp500.000,” ucapnya.

Selanjutnya, nasabah yang memiliki tabungan BNI iB Baitullah Hasanah akan mendapatkan Kartu Haji dan Umroh Indonesia. Kartu ini dapat digunakan di ATM dan merchant yang berlogo Mastercard di Tanah Suci maupun seluruh dunia sehingga nasabah bisa lebih konsentrasi beribadah tanpa harus khawatir risiko kehilangan uang.

Menurutnya, BNI Syariah siap memudahkan masyarakat untuk mewujudkan keinginannya ke Tanah Suci sedari muda melalui program Indonesia Berhaji. Program Indonesia Berhaji akan dirangkai dalam beberapa program menarik dengan mendapatkan undian pemenuhan porsi setoran awal haji regular maksimal Rp20 juta untuk 5 pemenang.

“Ini sebuah program perencanaan keuangan yang baik dan komitmen untuk merealisasikan niat untuk berhaji,” tutupnya. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Usai Caplok Permata Bank, Bangkok Bank Bakal Akuisisi Bank RI Lagi?

Jakarta – Bangkok Bank sukses mengakuisisi 89,12 persen saham PT Bank Permata Tbk (BNLI) dari Standard Chartered Bank dan… Read More

2 hours ago

PLN Butuh Dana Rp11.160 Triliun untuk Capai NZE 2060

Jakarta – PT PLN (Persero) dalam mencapai Net Zero Emission (NZE) 2060 membutuhkan investasi mencapai USD700 miliar… Read More

2 hours ago

Menilik Peluang Permata Bank Naik Kelas ke KBMI IV

Jakarta - PT Bank Permata Tbk (BNLI) atau Permata Bank memiliki peluang ‘naik kelas’ ke Kelompok Bank… Read More

2 hours ago

Danantara Dinilai jadi Jawaban Pendongkrak Ekonomi RI Capai 8 Persen

Jakarta – Presiden Prabowo Subianto optimis pertumbuhan ekonomi Indonesia akan mencapai level 8 persen dalam kurun waktu… Read More

2 hours ago

ICC Resmi Keluarkan Surat Penangkapan Benjamin Netanyahu dan Yoav Gallant

Jakarta - Mahkamah Pidana Internasional (International Criminal Court/ICC) resmi mengeluarkan surat perintah penangkapan terhadap Perdana Menteri Israel, Benjamin… Read More

9 hours ago

Tingkatkan Rasa Aman di Kampus, Maximus Insurance Serahkan Polis Asuransi untuk Mahasiswa Unhas

Makassar – PT Asuransi Maximus Graha Persada Tbk (Maximus Insurance) menyerahkan polis asuransi jaminan diri… Read More

10 hours ago