Jakarta – PT. Bank Mega Syariah (BMS) terus menunjukkan kinerja bisnis yang positif hingga Semester I-2023. Hal ini tercermin dari raihan laba sebelum pajak yang tercatat sebesar Rp177 miliar atau mengalami peningkatan 4,21% (yoy) bila dibandingkan dengan capaian laba kotor tahun lalu di periode yang sama.
Peningkatan laba Bank Mega Syariah yang menunjukkan positif ini, salah satunya ditopang oleh dana pihak ketiga (DPK) yang berhasil dihimpun sebesar Rp13,73 triliun atau melonjak hingga 29% (yoy) di Semester I-2023 bila dibandingkan dengan total DPK perseroan tahun lalu di periode yang sama.
Direktur Utama BMS Yuwono Waluyo mengatakan, peningkatan DPK ini turut mendorong pertumbuhan aset Bank Mega Syariah di Semester I-2023. Adapun tercatat aset perseroan telah mencapai Rp16,7 triliun atau meningkat sebesar 28,42% (yoy) bila dibandingkan dengan Semester I-2022.
Menurut Yuwono, untuk terus meningkatkan kinerja bisnisnya hingga akhir 2023, Bank Mega Syariah terus meningkatkan kualitas layanan kepada nasabah sebagai salah satu strategi perseroan, salah satunya dengan mengoperasikan layanan Contact Center terbarunya pada Jumat (21/07).
“Pengoperasikan Contact Center baru ini sebagai wujud komitmen perseroan untuk terus mengoptimalkan pelayanan kepada masyarakat khususnya nasabah setia Bank Mega Syariah,” ujar Yuwono dikutip 21 Juli 2023.
Baca juga: Gandeng Muhammadiyah, Bank Mega Syariah Permudah Tunaikan Wakaf
Lebih lanjut ia berharap, fasilitas Contact Center baru yang lebih luas ini, akan meningkatkan kemampuan BMS dalam melayani kebutuhan para nasabah serta mendukung peningkatan kinerja bisnis BMS, melalui respon panggilan yang cepat dan memberikan solusi yang tepat kepada para nasabah.
“Dengan peresmian Contact Center ini, tentunya akan menjadi salah satu milestone kami dalam melakukan transformasi digital seiring dengan semakin kompleksnya layanan perbankan syariah yang kami berikan,” ungkap Yuwono.
Peresmian Contact Center yang baru ini sudah menerapkan teknologi IP-PBX yang berada di satu lokasi dengan Bank Mega Syariah Kantor Cabang Pembantu (KCP) Jakarta Rawamangun, di Jalan Raya Pemuda No. 9, Kel. Rawamangun, Kec. Pulogadung, Kota Jakarta Timur.
Kata Yuwono, layanan Contact Center ini nantinya tidak hanya melayani kebutuhan informasi atau keluhan nasabah, karena Contact Center ini juga mengintegrasikan aktivitas outbound call nasabah seperti telemarketing untuk tabungan haji, pembiayaan konsumer, kartu pembiayaan Syariah Card hingga penyediaan layanan wealth management kedepannya.
“Selain mengintegrasikan inbound dan outbound call nasabah, Contact Center ini juga didukung dengan sistem perekaman panggilan yang dapat memberikan laporan panggilan yang rapi dan terstruktur, sehingga seluruh keluhan dan masukan dari nasabah akan terdokumentasikan dengan baik dan memudahkan dalam proses tindak lanjutnya,” paparnya.
Saat ini rata-rata panggilan inbound mencapai 4400 panggilan telepon per tahun dan dengan kehadiran berbagai layanan dan produk baru di BMS, tentunya akan meningkatkan kebutuhan informasi dari nasabah melalui telepon. Nasabah dapat mengakses layanan Customer Care Bank Mega Syariah di nomor (021) 2985 2222 yang beroperasi non stop 24 jam. (*)
Jakarta – PT Trimegah Bangun Persada Tbk (NCKL) atau Harita Nickel pada hari ini (22/11)… Read More
Jakarta - Neraca Pembayaran Indonesia (NPI) pada kuartal III 2024 mencatatkan surplus sebesar USD5,9 miliar, di… Read More
Head of Institutional Banking Group PT Bank DBS Indonesia Kunardy Lie memberikan sambutan saat acara… Read More
Pengunjung melintas didepan layar yang ada dalam ajang gelaran Garuda Indonesia Travel Festival (GATF) 2024… Read More
Jakarta - PT Eastspring Investments Indonesia atau Eastspring Indonesia sebagai manajer investasi penerbit reksa dana… Read More
Jakarta - Bank Indonesia (BI) mencatat perubahan tren transaksi pembayaran pada Oktober 2024. Penggunaan kartu ATM/Debit menyusut sebesar 11,4… Read More