Jakarta – PT BPRS Harta Insan Karimah (HIK) Parahyangan berhasil menempati posisi tiga besar pada rating institusi keuangan syariah 2020, kelompok BPR syariah.
BPRS yang mulai aktif beroperasi pada bulan September 2006 ini tercatat memiliki peningkatan cukup signifikan pada pos-pos keuangannya.
Total aset BPRS HIK Parahyangan naik 15,08% yoy menjadi Rp1,40 triliun pada 2019.
Dimana pos pembiayaan dan DPK masing-masing mengalami kenaikan 13,47% yoy dan 20,58% yoy atau menjadi Rp1,08 triliun dan Rp720,12 miliar pada 2019.
Belum lagi pada modal dan laba tahun berjalan yang juga menunjukkan kinerja positif.
Modal BPRS HIK Parahyangan tercatat sebesar Rp159,18 miliar atau tumbuh 21,07% yoy. Sementara laba tahun berjalannya tercatat sebesar Rp42,32 miliar atau tumbuh 15,57% yoy. (*) Steven
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan telah melaporkan hingga 20 Desember 2024, Indonesia Anti-Scam… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) membidik penambahan sebanyak dua juta investor di pasar… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) masih mengkaji ihwal kenaikan PPN 12 persen… Read More
Jakarta – Direktorat Jenderal Pajak (DJP) Kementerian Keuangan (Kemenkeu) menegaskan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai (PPN) menjadi… Read More
Jakarta – Indeks harga saham gabungan (IHSG) pada hari ini, Senin, 23 Desember 2024, ditutup… Read More
Jakarta – Di tengah penurunan kunjungan wisatawan, PT Pembangunan Jaya Ancol Tbk (PJAA) tercatat mampu… Read More