Jakarta – Ajang Nawacita Awards 2024 menjadi wujud apresiasi bagi individu, lembaga dan korporasi yang telah berkontribusi dalam memajukan nilai-nilai Trisakti di era digital.
Ketua Dewan Pembina Media Nawacita Indonesia, Prof Yasonna H Laoly mengatakan, konsep ideologi Trisakti pada awalnya dicetuskan oleh Presiden Soekarno pada 17 Agustus 1964.
“Konsep Nawacita terinspirasi dari Bung Karno dengan gagasan Trisakti yakni berdaulat dalam politisasi, berdikari dalam bidang ekonomi, dan berkepribadian n dalam kebudayaan,” katanya, di Jakarta, Sabtu, 16 September 2024.
Menurutnya, Trisakti sendiri mengajarkan tiga prinsip utama untuk membangkitakan mental kejayaan nusantara. Konsep Trisakti juga menjadi senjata paling ampuh dalam mewujudkan Indonesia seperti yang dicita-citakan para founding father.
Baca juga : Berkat Hal Ini, Rina Ciputra Raih Penghargaan Nusantara Awards 2024
“Kita harus betul-betul melibatkan generasi muda dan menggaungkan cara berpikir, cara bersikap, bertindak dan nilai-nilai kebangsaan, nilai persatuan bangsa dan Pancasila,” jelasnya.
Lanjutnya, dalam konteks di era digital, banyak cara yang bisa dilakukan dalam membangun bangsa Indonesia. Di mana, tidak hanya melibatkan institusi ASN, TNI/Polri tetapi juga para tokoh dan generasi muda.
“Semangat Trisakti di Era Digital ini yang kita teruskan dalam poin-poin Nawacita dapat kita gelorakan dalam membangun Indonesia Emas 2045.,” tegasnya.
Komisaris Utama Media Nawacita Indonesia Faigiziduhu Ndruru menuturkan, penghargaan Nawacita Awards 2024 bertujuan untuk memberikan motivasi kepada generasi muda dan masyarakat luas agar lebih berkontribusi pada pembangunan bangsa.
“Penghargaan ini adalah wujud apresiasi bagi individu dan lembaga yang telah berkontribusi positif. Kami berharap ini akan menjadi inspirasi bagi banyak generasi muda Indonesia untuk terus berkarya dan memajukan bangsa,” terangnya.
Ia mengatakan, selain apresiasi, ajang Nawacita Awards 2024 juga bertujuan untuk menginspirasi generasi muda agar terus berkontribusi bagi tanah air. Di mana, menjadi bagian dari tanggung jawab bersama untuk memajukan Indonesia.
Adapun, Ketua Dewan Juri sekaligus Guru Besar Ilmu Hukum Universitas Indonesia, Prof Satya Arinanto mengungkapkan, pemilihan pemenang dilakukan dengan proses penjurian yang transparan dan melibatkan partisipasi publik.
Baca juga : Kejar Potensi Ekonomi Digital USD130 Miliar, Perusahaan Wajib Perkuat Keamanan Siber
“Proses penilaian melibatkan usulan dari masyarakat dan organisasi. Dewan Juri juga secara aktif mengidentifikasi calon yang memenuhi kriteria, termasuk dedikasi dan rekam jejak yang tidak tercela di bidangnya. Penghargaan ini murni berdasarkan keahlian dan kontribusi, bukan faktor politik,” bebernya.
Diketahui, Nawacita Awards 2024 merupakan kali ketiga penyelenggaraan Nawacita Award. Pada tahun 2022 lalu, terdapat 27 penerima Nawacita Award, dengan 9 kategori. Sedangkan, pada 2023 terdapat 9 pemenang dengan 9 kategori, serta 1 pemenang untuk kategori favorit.
Pada tahun ini, terdapat 9 kategori pemenang individu, ditambah 1 orang pemenang kategori favorit. Selain itu, anugerah Nawacita Awards 2024 juga diberikan kepada 9 kategori pemenang lembaga atau institusi, dan korporasi.
I. INDIVIDU
Kategori Favorit Individu
2. INSTANSI
Kategori Favorit Instansi
Jakarta - PT Pertamina Hulu Energi Offshore South East Sumatera (PHE OSES) resmi menyalurkan gas bumi ke… Read More
Jakarta - PT PLN (Persero) meluncurkan program Gerakan Tertib Arsip (GEMAR) dan aplikasi New E-Arsip… Read More
Jakarta - Demi meningkatkan kinerja keselamatan dan integritas aset, Pertamina Subholding Upstream Regional Jawa dan PT Badak… Read More
Jakarta - Penyelenggara inovasi teknologi sektor keuangan (ITSK) harus melewati regulatory sandbox milik Otoritas Jasa… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) menyebut bersedia mendukung target pertumbuhan ekonomi 8 persen Presiden… Read More
Jakarta - Saat ini, secara rata-rata masa tunggu untuk melaksanakan ibadah haji di Indonesia bisa… Read More