Perbankan

Hibank Dukung Green Financing untuk Proyek Water Treatment Plant di Bekasi

Jakarta – PT Bank Hibank Indonesia (hibank) bersama dengan PT Bintang Mahameru Sejahtera, PT NBF Tirta Sejahtera dan Perusahaan Umum Daerah (PERUMDA) turut berpartisipasi dalam green financing.

Salah satunya, turut memberikan pembiayaan untuk pembangunan Water Treatment Plant (WTP) di wilayah Kabupaten Bekasi.

Direktur Utama hibank Jenny Wiriyanto mengatakan, pihaknya sangat antusias mendukung proyek green financing ini. Menurutnya, penyaluran green financing berkelanjutan ini membuktikan bahwa hibank mendukung pemerintah menuju Net Zero Emission pada Tahun 2060 dan Indonesia Emas Tahun 2045, di mana di dalamnya menerapkan prinsip-prinsip keuangan berkelanjutan atau ESG.

Diketahui, proyek Water Treatment Plant dirancang untuk dapat meningkatkan kualitas air bersih dengan mengubah air kotor menjadi air bersih yang layak dikonsumsi oleh masyarakat. 

Baca juga : RUPST Hibank Angkat Komut dan Dua Direksi Baru

Melalui proses yang canggih dan ramah lingkungan, WTP menggunakan teknologi terkini untuk memurnikan air sehingga dapat dipastikan air yang dihasilkan aman dan sesuai dengan standar kualitas air minum.  

“Program Pembiayaan green financing ini membantu kami untuk mewujudkan pembangunan WTP yang efisien dan berkelanjutan, serta berdampak positif bagi lingkungan dan masyarakat” jelasnya.

Ia mengatakan, proyek ini tidak hanya penting bagi kesehatan dan keselamatan penduduk setempat melainkan juga berperan penting dalam konservasi sumber air dan pengurangan polusi lingkungan. 

“Green financing merupakan strategi jangka panjang hibank untuk menciptakan dampak yang positif bagi lingkungan dan masyarakat. Kami berharap proyek ini akan menjadi awal dan berkelanjutan untuk inisiatif hijau lainnya,” tutup Jenny

Baca juga : Kredit Tumbuh, Laba Bersih Hibank Malah Anjlok 48,08 Persen di Kuartal I 2024

Sebagai informasi, green financing dapat diartikan sebagai skema pembiayaan atau pemberian kredit kepada pelaku usaha atau perusahaan yang ramah lingkungan dan memiliki visi dan misi dalam ekonomi berkelanjutan

Perwakilan hibank, PT Bintang Mahameru Sejahtera dan PT NBF Tirta Sejahtera turut hadir dalam menandatangani nota kesepakatan (Memorandum of Understanding (MoU)) mengenai pembiayaan Water Treatment Plant dan kegiatan seremoni pada tanggal 29 Juli 2024, bertempat di Metland, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. 

Penandatangan dilakukan oleh Rudy Gomedi selaku Chief Business Officer hibank, dan Saipul Anwar selaku Direktur Utama PT NBF Tirta Sejahtera dan PT Bintang Mahameru Sejahtera. 

Dalam acara seremoni tersebut turut mengundang Direktur PDAM, Bupati Kota Bekasi, serta Perwakilan dari kedua perusahaan penerima pembiayaan dan hibank. (*)

Editor : Galih Pratama

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Hashim Djojohadikusumo Raih Penghargaan ‘Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability’

Poin Penting Hashim Djojohadikusumo meraih penghargaan “Inspirational Figure in Environmental and Social Sustainability” berkat perannya… Read More

22 mins ago

Dua Saham Bank Ini Patut Dilirik Investor pada 2026

Poin Penting Mirae Asset merekomendasikan BBCA dan BMRI untuk 2026 karena kualitas aset, EPS yang… Read More

32 mins ago

Hashim Soroti Pentingnya Edukasi Publik Terkait Perubahan Iklim

Poin Penting Indonesia menegaskan komitmen memimpin upaya global melawan perubahan iklim, seiring semakin destruktifnya dampak… Read More

2 hours ago

OJK Sederhanakan Aturan Pergadaian, Ini Poin-poinnya

Poin Penting OJK menerbitkan POJK 29/2025 untuk menyederhanakan perizinan pergadaian kabupaten/kota, meningkatkan kemudahan berusaha, dan… Read More

3 hours ago

40 Perusahaan & 10 Tokoh Raih Penghargaan Investing on Climate Editors’ Choice Award 2025

Poin Penting Sebanyak 40 perusahaan dan 10 tokoh menerima penghargaan Investing on Climate 2025 atas… Read More

3 hours ago

Jelang Akhir Pekan, IHSG Berbalik Ditutup Melemah 0,09 Persen ke Level 8.632

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,09% ke level 8.632 pada 5 Desember 2025, meski beberapa… Read More

4 hours ago