Netizen 62

Hati-Hati! Modus Penipuan Berkedok Kemitraan

Jakarta – Modus penipuan kerja kemitraan (part time job) masih ‘gentayangan’ mencari para korbannya dengan iming-iming komisi besar di awal. Seperti halnya dialami oleh M. Maryanto, warga Trenggalek, Jawa Timur.

Kisah kelabu yang dialami korban, coba dibagikan kepada para pembaca laman mediakonsumen, pada Senin, 23 Oktober 2023. Berikut kami tampilkan kronologisnya untuk Anda.

Berawal dari Jumat, 20 Oktober 2023, sore saya dihubungi via chat WA oleh akun atas nama: Jalia Shopee dengan nomor telepon: 0857 4540 527. 

Saudara Jalia itu menawarkan ke saya untuk kerja kemitraan (Part Time Job) di sebuah perusahaan yang dia kelola.

Pelaku yang mengaku sebagai Jalia ini berperan sebagai sales executive program kerja paruh waktu. Setelah saya “di-training” dan dinyatakan lolos, kemudian saya diarahkan ke Admin (Kartika/@kartika2828) untuk verifikasi data. 

Oleh pelaku ini saya di-training lagi bagaimana cara kerja dalam program Part Time Job, yang akan resmi bekerja mulai Sabtu, 21 Oktober 2023. Di sini saya juga dinyatakan terverifikasi.

Kemudian saya dimasukkan ke grup Telegram: PART TIME JOB untuk bermitra/bekerja sama. Yang mana tugas saya hanya like, screenshot, dan share pada link-link toko di TikTok dalam jumlah like tertentu, kemudian saya mendapatkan komisi yang sudah ditentukan.

Setelah itu saya diarahkan ke seseorang yang berperan sebagai SPV ( Eladah/@ep6688) pada akun Telegram yang saya ikuti. Setelah mencapai kuota like tertentu, lalu saya dapat komisi dengan syarat harus mengikuti link yang ditunjukkannya. 

Yang mana itu mengarahkan saya di toko online TikTok untuk memasukkan pesanan belanja saya ke keranjang oranye tanpa harus melakukan check out.

Memang, saya mendapat komisi awal test sebesar Rp30.000 ditransfer ke rekening saya. Setelah menyelesaikan beberapa tugas berikutnya saya mendapat komisi secara berkala sebesar Rp40.000 x 3, total Rp120.000. Kemudian ada tugas/misi lagi dapat komisi Rp317.600.

Komisi yang saya dapat ini tidak lepas dari peran seorang SPV Edalah, yang memberi link-link di TikTok Shop, dengan sekali tempo untuk transfer sejumlah uang dari rekening saya.

Setelah lama, terus saya mengikuti arahan dari akun di atas, saya mulai curiga bahwa ada unsur penipuan dan pemaksaan dalam kerja sama ini (part time job). 

Terbukti ketika saya tidak bisa menyelesaikan misi ke-2 dari tugas ke-14, saya mengajukan resign dengan syarat Admin bisa mengembalikan dana yang sudah saya transfer sebelumnya. 

Namun admin keukeuh tidak mau transfer, dengan alasan agar saya menyelesaikan pembayaran sejumlah uang. Dari tindakan mitra yang kurang mengerti keadaan saya, apakah ini bukan tindakan pemaksaan/pemerasan?

Karena komplain saya ke pihak Admin dan SPV tidak direspons dengan baik, akhirnya saya tulis cerita ini untuk pembelajaran dan pengalaman untuk pembaca agar tidak mengalami kerugian saya atas finansial dan waktu untuk pekerjaan paruh waktu tersebut.

Akhirnya saya mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Media Konsumen ini atas dimuatnya tulisan saya ini.

M. Maryanto
Trenggalek, Jawa Timur

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Bank Mandiri Segarkan Komisaris, Pertebal Pengawasan di Tengah Ekspansi

Poin Penting Bank Mandiri merombak jajaran Dewan Komisaris melalui RUPSLB 19 Desember 2025 dengan menunjuk… Read More

12 hours ago

Aliran Modal Asing Masuk RI Rp0,24 Triliun di Pekan Ketiga Desember 2025

Poin Penting Modal asing masuk Rp0,24 triliun ke Indonesia pada pekan ketiga Desember 2025, terutama… Read More

20 hours ago

Simak Nih! 5 Tips Jaga Keamanan Bertransaksi Digital di Momen Nataru

Poin Penting Pemerintah memproyeksikan lonjakan transaksi digital seiring tingginya aktivitas belanja masyarakat selama libur Natal… Read More

1 day ago

Danantara Bersama BP BUMN dan BTN Kerahkan Bantuan untuk Korban Banjir Sumatra

Poin Penting Danantara Indonesia dan BP BUMN mengerahkan 1.066 relawan serta 109 armada truk melalui… Read More

2 days ago

Ini Komitmen Bank INA Dukung Peningkatan Kualitas Kesehatan Masyarakat

Bank INA dan Indomaret salurkan 250 paket nutrisi di Depok untuk mencegah stunting. Program CSR… Read More

2 days ago

Intip Gerak Saham Indeks INFOBANK15 Sepekan di Tengah Koreksi IHSG

Poin Penting IHSG ditutup melemah 0,10 persen ke level 8.609,55 pada Jumat (19/12). Indeks INFOBANK15… Read More

2 days ago