Netizen 62

Hati-Hati Jual Beli Saldo PayPal, Uang Jutaan Rupiah Raib dalam Sekejab

Jakarta – Belakangan, tengah hangat-hangatnya fenomena jual beli saldo PayPal di Tanah Air. Hal ini lantaran transaksi menggunakan PayPal banyak peminatnya di penjuru dunia.

Layanan keuangan online yang memungkinkan Anda untuk melakukan transaksi jual beli online dengan menggunakan akun. Apalagi, saat ini tengah demam belanja online seperti pakaian, kosmetik, skincare, bahkan makanan sekali pun.

Namun, Anda juga harus pikir dua kali jika ingin top up saldo PayPal. Pasalnya, saat ini marak beredar penipuan isi ulang saldo PayPal di situs online. Salah satunya, yang dialami oleh seorang korban bernama Darsuryadi, warga Balikpapan, Kalimantan Timur.

Baca juga: Bareskrim Polri Beberkan Modus Kejahatan Investasi Bodong, Yuk Simak!

Kejadian yang sudah terjadi tahun 2022 lalu, bisa menjadi pembelajaran kepada Anda untuk lebih berhati-hati mengisi saldo PayPal dengan iming-iming harga lebih murah.

Melansir lamar mediakonsumen.com, berikut kronologis kejadian penipuan tersebut.

Melalui surat ini, kami selaku pihak yang tertipu dalam top up saldo PayPal, menghimbau kepada kawan-kawan yang hendak top up saldo PayPal via situs jaspay.web.id untuk tidak melakukan transaksi top up PayPal.

Pada tanggal 11 Oktober 2022 pukul 16:00 WITA, saya melakukan transaksi senilai Rp2.763.000, melalui akun virtual DANA atas nama Ari Yanti, untuk top up saldo PayPal $183. 

Katanya proses cuma 10 menit, tapi sampai sekarang tidak ada. Saya hubungi via WA dan telepon, tapi tidak tersambung dengan nomornya: 082254771774, dan sekarang di website itu sudah diubah nomornya, bukan nomor itu lagi.

Saya sudah coba hubungi nomor yang baru di jaspay tersebut, tapi mereka mengatakan tidak mengetahui nomor tersebut. It’s ok, semoga berkah saja apa yang diambil dari saya buat anak dan istrinya. Saya coba pancing untuk transaksi, tapi yang ada cuman Bank BRI, tidak ada bank lain. Saya coba telepon langsung dimatiin.

Trik mereka:

  • Range tidak terlalu jauh dari range jasa PayPal lainnya, tapi lebih kecil dari yang lainnya.
  • Mereka cenderung tidak over chat atau follow up. Pada saat kita chat, baru mereka chat balik sehingga kita merasa mereka memang amanah.

Harapan saya agar cukup saya saja yang jadi korban terakhir penipuan atas transaksi top uptersebut. Saran saya:

  • Pilih jasa top up yang berbadan hukum.
  • Pilih yang memang sudah familiar jasa top up-nya.
  • Lihat range nilai tukarnya.
  • Transaksi yang kecil saja dulu, baru yang besar.

Darsuryadi, Balikpapan, Kalimantan Timur

Editor: Rezkiana Nisaputra

Muhamad Ibrahim

Recent Posts

Diduga Sebar Data Debitur, Komdigi Minta Google Hapus 8 Aplikasi “Mata Elang”

Poin Penting Komdigi ajukan delisting delapan aplikasi yang diduga menyalahgunakan data nasabah pembiayaan kendaraan bermotor… Read More

6 hours ago

Jasa Armada Indonesia (IPCM) Bagikan Dividen Interim Rp23,25 Miliar, Catat Tanggalnya!

Poin Penting IPCM bagikan dividen interim tahun buku 2025 sebesar Rp4,40 per saham atau total… Read More

15 hours ago

Transfer ke Daerah Capai Rp795,6 T hingga November 2025, Turun 0,3 Persen

Poin Penting TKD hingga November 2025 terealisasi Rp795,6 triliun atau 91,5 persen dari pagu APBN,… Read More

16 hours ago

RUPSLB Geoprima Solusi (GPSO) Setujui Susunan Baru Direksi, Komisaris, dan Remunerasi

Poin Penting RUPSLB GPSO menyetujui perubahan susunan direksi dan dewan komisaris, termasuk pengunduran diri empat… Read More

16 hours ago

Sepak Terjang Zulkifli Zaini yang Diangkat Jadi Komut Bank Mandiri

Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri pada 19 Desember 2025 resmi mengangkat Zulkifli Zaini sebagai Komisaris… Read More

16 hours ago

RUPSLB Bank Mandiri Rombak Komisaris, Ini Susunan Lengkapnya

Poin Penting RUPSLB Bank Mandiri (BMRI) 19 Desember 2025 memutuskan perombakan jajaran dewan komisaris, sementara… Read More

17 hours ago