Jakarta – Harga kebutuhan pokok yang melambung pasca mewabahnya virus corona (Covid-19) di Indonesia membuat Bank Indonesia (BI) harus waspada terhadap membuncitnya angka inflasi nasional.
Direktur Riset Centre of Reform on Economics (Core) Piter Abdullah bahkan memperkirakan, bahwa inflasi bisa saja menyentuh angka 3,5% bilamana Pemerintah lambat mengatasi kenaikan harga di pasaran.
“Semua bergantung berapa lama wabah virus corona ini berlangsung dan bagaimana kebijakan pemerintah. Kalau berlangsung sangat lama dan kebijakan pemerintah tidak cukup tepat, inflasi bisa melambung tinggi karena terbatasnya pasokan,” kata Piter ketika dihubungi oleh infobanknews di Jakarta, Rabu 18 Maret 2020.
Dirinya menilai Pemerintah harus memastikan stock barang makanan masih tersedia agar lonjakan harga tidak terjadi di pasaran. Kebijakan yang tepat sasaran dan terukur juga diperukan guna menopang pertumbuhan ekonomi nasional.
Bagaimana tidak, wabah virus corona di Indonesia sempat membuat warga panik dan melakukan pembelian kebutuhan pokok secara berlebihan dan membuat beberapa stock bahan makanan di rak minimarket kosong.
Pelonjakan angka Inflasi sebagai dampak tidak langsung dari mewabahnya virus corona di Indonesia diperkirakan akan mulai tampak pada bulan Maret 2020.
Sebelumnya, Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat inflasi pada Februari 2020 hanya 0,28%, lebih rendah dari inflasi Januari 2020 yang sebesar 0,39%. Sementara itu, inflasi tahunan hingga Februari 2020 sebesar 2,98 persen (year on year/yoy). (*)
Editor: Rezkiana Np
Suasana saat konferensi pers saat peluncuran Asuransi Mandiri Masa Depan Sejahtera di Jakarta. Presiden Direktur… Read More
Jakarta - PT. Bank Pembangunan Daerah (BPD) Nusa Tenggara Timur (Bank NTT) resmi menandatangani nota… Read More
Jakarta – Pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal III 2024 tercatat sebesar 4,95 persen, sedikit melambat dibandingkan kuartal… Read More
Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat peningkatan biaya pendidikan yang signifikan setiap tahun, dengan… Read More
Jakarta - Koordinator Aliansi Masyarakat Tekstil Indonesia (AMTI) Agus Riyanto mengapresiasi langkah cepat Presiden Prabowo… Read More
Jakarta - Sekretaris Kementerian Koordinator Bidang Perekonomian Susiwijono Moegiarso menyatakan pemerintah tengah membahas revisi Peraturan… Read More