Ilustrasi: Logam mulia emas. (Foto: istimewa)
Jakarta – Harga emas menguat di pekan ini mendekati $1270. Hal ini dipicu oleh kombinasi beberapa faktor antara lain melemahnya dollar dan harapan peningkatan suku bunga Fed di bulan Desember yang sedikit menurun.
Harga emas juga diperkuat oleh peningkatan ketidakpastian menjelang pilpres AS dan isu Brexit yang memicu gelombang penghindaran risiko. Hal inimembuat pesona logam mulia ini pun semakin cemerlang.
Jameel Ahmad, Analyst Research FXTM mengatakan, melemahnya dollar memberi peluang bagi Emasyang membuat harga emas menguat untuk mengarah ke $1270. Harga emas berpotensi semakin menguat apabila investor bullish berhasil mencapai penutupan harian di atas 200 SMA harian.
“Dari sudut pandang teknikal, walaupun Emas masih bearish di rentang waktu harian, relief rally saat ini dapat mengantarkan harga menuju level resistance $1285 sebelum penjual kembali merebut kendali” ujar Jameel.(*) (Baca juga : Harga Minyak Mentah WTI Dibawah U$51)
Poin Penting Menurut Asuransi Jasindo mobilitas tinggi memicu potensi kecelakaan dan kejahatan, sehingga perlindungan risiko… Read More
Poin Penting Pemerintah menyelamatkan lebih dari Rp6,6 triliun keuangan negara, sebagai langkah awal komitmen Presiden… Read More
Poin Penting Bank Mandiri menerapkan perlakuan khusus kredit bagi debitur terdampak bencana di Aceh, Sumut,… Read More
Poin Penting BNI menyalurkan kredit Rp822,59 triliun per November 2025, naik 11,23 persen yoy—melampaui pertumbuhan… Read More
Poin Penting BSI menyiagakan 348 kantor cabang di seluruh Indonesia selama libur Natal 2025 dan… Read More
Poin Penting Harga emas Pegadaian turun jelang libur Nataru 2025/2026, dengan emas Galeri24 turun Rp22.000… Read More