Jakarta – Harga emas batangan bersertifikat Antam keluaran Logam Mulia PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) kembali melanjutkan tren kenaikannya hari ini, 19 November 2024.
Melansir laman resmi Logam Mulia, harga emas Antam pecahan satu gram kini berada ke level Rp1.491.000. Harga ini meroket Rp15.000 jika dibandingkan dengan harga yang diperdagangkan kemarin.
Sama halnya dengan harga buyback emas Antam. Hari ini, harga buyback emas Antam naik Rp15.000 menjadi Rp1.341.000 per gram.
Baca juga: STAR Asset Management: Sektor Perbankan jadi Peluang Emas di Tengah Koreksi Pasar Saham
Adapun untuk harga emas Antam pecahan paling kecil 0,5 gram dibanderol Rp795.500.
Sedangkan untuk harga emas Antam 2 dan 3 gram, masing-masing dibanderol Rp2.992.000 dan Rp4.358.000.
Sesuai dengan PMK No. 34/PMK 10/2017, pembelian emas batangan akan dikenakan PPh 22 sebesar 0,9 persen.
Artinya, jika ingin mendapatkan potongan pajak lebih rendah, sebesar 0,45 persen, harus menyertakan nomor NPWP untuk transaksinya.
Baca juga: Erick Thohir Bakal ‘Kawinkan’ MIND ID, BRI, BSI dan Pegadaian Bentuk Bank Emas
Berikut harga emas batangan Antam dalam pecahan lainnya per Selasa, 19 November 2024 dan belum termasuk pajak:
Harga emas 0,5 gram: Rp795.500
Harga emas 1 gram: Rp1.491.000
Harga emas 2 gram: Rp2.992.000
Harga emas 3 gram: Rp4.358.000
Harga emas 5 gram: Rp7.230.000
Harga emas 10 gram: Rp14.405.000
Harga emas 25 gram: Rp35.887.000
Harga emas 50 gram: Rp71.695.000
Harga emas 100 gram: Rp143.312.000
Harga emas 250 gram: Rp358.015.000
Harga emas 500 gram: Rp715.820.000
Harga emas 1.000 gram: Rp1.431.600.000. (*)
Jakarta – Ekonom Senior Core Indonesia Hendri Saparini mengatakan masih terdapat gap yang tinggi antara kebutuhan pendanaan… Read More
Suasana saat penantanganan kerja sama Bank Mandiri dengan PT Delta Mitra Sejahtera dengan membangun 1.012… Read More
Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) menyebut kinerja pasar modal Indonesia masih akan mengalami… Read More
Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) menyesuaikan jadwal operasional kantor cabang sepanjang periode… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (19/12) kembali ditutup merah ke… Read More
Jakarta - Senior Ekonom INDEF Tauhid Ahmad menilai, perlambatan ekonomi dua negara adidaya, yakni Amerika… Read More