Jakarta–PT Bank KEB Hana Indonesia (Hana Bank) optimis akan capai pertumbuhan dana pihak ketiga (DPK) sebesar 20 persen pada tahun ini, seperti diungkapkan Martin Lee, Presiden Direktur perseroan di Jakarta, hari ini.
Menurut Martin, pihaknya akan terus mengembangkan produk dan layanan bisnis wealth management dalam mencapai target DPK tersebut, yang akan diupayakan mencpai Rp22,55 triliun pada tahun ini.
“Kita akan terus kembangkan produk wealth management agar para nasabah kita bisa betah di Hana Bank. Salah satunya kita buat dengan bekerja sama dengan Schroder,” timpal Gempur Eskandaru, Head of Funding and Wealth Management Business Division Bank KEB Hana Indonesia
Per akhir 2016, total dana kelolaan bisnis wealth management perseroan mencapai Rp2,5 triliun, dan ditargetkan meningkat menjadi Rp3 triliun pada tahun 2017.
Gempur menjelaskan, tambahan produk Schroder ini akan meningkatkan dana kelolaan wealth management, karena selama ini nasabah masih banyak nasabah menempatkan dana di asuransi, dan sedikit menempatkan dana di fund manager. (*)
Editor: Paulus Yoga
Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) mencatat peningkatan biaya pendidikan yang signifikan setiap tahun, dengan… Read More
Jakarta - Koordinator Aliansi Masyarakat Tekstil Indonesia (AMTI) Agus Riyanto mengapresiasi langkah cepat Presiden Prabowo… Read More
Jakarta - Kandidat Presiden Amerika Serikat, Kamala Harris dan Donald Trump, saat ini tengah bersaing… Read More
Jakarta - Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) tengah menggodok Peraturan Pemerintah (PP) perihal hapus tagih… Read More
Jakarta - Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan rata-rata upah buruh di Indonesia per Agustus 2024… Read More
Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (5/11) berakhir ditutup pada zona… Read More