Moneter dan Fiskal

Hadapi Tantangan Global, Menkeu Dorong Pemda Ciptakan Iklim Investasi

Jakarta – Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menilai, di tengah kondisi global yang masih penuh dengan ketidakpastian, dibutuhkan sinergi antar pemerintah pusat dengan pemerintah daerah (pemda) untuk menjaga momentum pertumbuhan ekonomi nasional.

Untuk itu, Menkeu mengajak pemda untuk bersama-sama menghadapi tantangan global. “Pemda harus bersama-sama agar dampak negatif lingkungan global dikurangi. Caranya, gunakan seluruh resource untuk menciptakan imunisasi atau daya tahan dari guncangan dan perlemahan global,” ujarnya di Jakarta, Senin 10 Desember 2018.

Dia mengungkapkan, bahwa Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) bisa diarahkan untuk mendukung kesejahteraan, menciptakan kesempatan kerja, mengurangi kemiskinan, hingga menciptakan daya saing untuk menarik minat investasi di Indonesia.

Dirinya menambahkan, dengan Produk Domestik Bruto (PDB) yang mencapai US$1.000 triliun perlu dijaga dengan baik. Terlebih, pembangunan infrastruktur yang dilakukan pemerintah saat ini akan menciptakan konektivitas antar daerah yang semakin kuat sehingga akan mendorong perekonomian lebih merata.

“Saya harap baik pusat dan daerah berkerjasama untuk menciptakan iklim investasi. Perekonomian sudah jadi daya tarik, tetapi daya tarik tidak bisa diterjemahkan dalam bentuk investasi kalau tidak bekerja sama untuk menarik investasi,” paparnya.

Lebih lanjut dia menyampaikan, bahwa Pemerintah daerah diminta untuk benar-benar berusaha menarik minat investor menanamkan modalnya. Syaratnya, kata Sri Mulyani, pemerintah di daerah harus menciptakan pemerintahan yang bersih, serta mempermudahkan pelayanan bagi investor untuk berinvestasi.

“Pemda harus mempermudah peraturan, melayani masyarakat, tidak korupsi, transparan, itu semua tugas kita sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pejabat publik. Kita punya tanggung jawab terhadap publik. Gunakan APBN dan APBD secara baik,” tutupnya. (*)

Rezkiana Nisaputra

Recent Posts

Jasa Marga Catat 1,5 Juta Kendaraan Tinggalkan Jabotabek hingga H+1 Natal 2025

Poin Penting 1,56 juta kendaraan meninggalkan Jabotabek selama H-7 hingga H+1 Natal 2025, naik 16,21… Read More

11 hours ago

Ada Fitur Auto DCA Explore Plans di PINTU, Simak Manfaatnya Buat Investor

Poin Penting PINTU meluncurkan fitur Auto DCA Explore Plans untuk memudahkan investor berinvestasi rutin dengan… Read More

14 hours ago

Daftar Lengkap UMP 2026 di 36 Provinsi, Siapa Paling Tinggi?

Poin Penting Sebanyak 36 dari 38 provinsi telah menetapkan UMP 2026, sesuai PP 49/2025 yang… Read More

17 hours ago

UMP 2026 Diprotes Buruh, Begini Tanggapan Menko Airlangga

Poin Penting Pemerintah memastikan formulasi UMP 2026 telah memasukkan indikator ekonomi seperti inflasi, indeks alfa,… Read More

18 hours ago

Aliran Modal Asing Rp3,98 Triliun Masuk ke Pasar Keuangan RI

Poin Penting Modal asing masuk Rp3,98 triliun pada 22–23 Desember 2025, dengan beli bersih di… Read More

18 hours ago

Harga Emas Antam, Galeri24, dan UBS Hari Ini Kompak Naik, Cek Rinciannya

Poin Penting Harga emas Galeri24, UBS, dan Antam kompak naik pada perdagangan Sabtu, 27 Desember… Read More

19 hours ago