Analisis

BCA Dorong Nasabahnya Tingkatkan Transaksi Digital

Jakarta – Perkembangan teknologi bergerak semakin cepat sejalan dengan  meningkatnya transaksi digital. Presiden Direktur PT Bank Central Asia Tbk (BCA), Jahja Setiaatmadja mengaku pihaknya cukup kewalahan mengikuti tren teknologi saat ini, namun pihaknya akan terus melakukan pembaruan teknologi untuk dapat melayani para nasabahnya.

“Teknologi selalu berkembang dan payment system ini harus diikuti terus. Jujur kita seakan kejar-kejaran dengan teknologi, namun kita harus siap dengan gadget salah satunya kita punya QR code,” ungkap Jahja pada acara peluncuran The New Paspor BCA Mastercard, di Menara BCA Jakarta, Selasa 21 November 2017.

Jahja menambahkan, nasabah juga perlu untuk diberikan pemahaman mengenai teknologi terbarukan tersebut. Dirinya mengaku, proses pemberian pemahaman tersebut masih menjadi tantangan bagi pihak perbankan.

“Kemajuan IT ini memberikan dampak positif bagi masyarakat, namun memberikan tantangan ke kita dimana kita harus memberikan pemahaman lebih mengenai teknologi tersebut kepada nasabah,” tambah Jahja.

Jahja juga mengaku, pihaknya hingga saat ini terus mendorong nasabahnya untuk dapat meningkatkan transaksi digital. Hal tersebut guna memberikan pelayanan terbaik kepada nasabah.

“Tentunya kita terus tingkatkan layanan, selain itu saya juga terus imbau untuk para nasabah agar dapat melakukan pengecekan saldo di e-banking dan tanpa harus ke ATM ataupun ke cabang. Tidak perlulah ke ATM hujan-hujanan, dengan kendaraan capek,” tukas Jahja.

Jahja mengaku hampir 97% transaksi nasabah BCA dilakukan melalui digital dan hanya sekitar 3% yang dilakukan di cabang. “Hingga 97% transaki BCA sekarang semuanya melalui digital seperti ATM, internet banking dan m-banking,” tukas Jahja.(*)

Suheriadi

Recent Posts

Jadi Konstituen Indeks MSCI ESG Indonesia, Skor ESG BBNI Masuk 5 Terbaik

Jakarta - Saham PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk (kode saham: BBNI) menempati posisi penting… Read More

13 mins ago

Ngeri! Ini Sederet Dampak jika PPN 12 Persen Berlaku 2025

Jakarta – Lembaga Penyelidikan Ekonomi dan Masyarakat Universitas Indonesia (LPEM UI) menyebutkan kenaikan tarif Pajak Pertambahan Nilai… Read More

38 mins ago

Adu Laba Bank Digital per September 2024, Siapa Juaranya?

Jakarta - Sejumlah bank digital di Indonesia telah merilis laporan keuangan pada kuartal III 2024.… Read More

4 hours ago

397 Saham Merah, IHSG Ditutup Turun 0,38 Persen

Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada hari ini (18/11) masih ditutup pada zona… Read More

4 hours ago

Pajak Digital Sumbang Rp29,97 Triliun hingga Oktober 2024, Ini Rinciannya

Jakarta - Direktorat Jenderal Pajak (DJP) mencatat penermaan dari sektor usaha ekonomi digital hingga 31 Oktober 2024 mencapai… Read More

4 hours ago

Fungsi Intermediasi Bank Jasa Jakarta (Bank Saqu) Moncer di Triwulan III 2024

Jakarta - Kinerja fungsi intermediasi Bank Jasa Jakarta (Bank Saqu) menunjukkan hasil yang sangat baik… Read More

6 hours ago