Jakarta – Tokoh agama sekaligus pimpinan Yayasan Al-Fachriyah Habib Salim Jindan mengajak seluruh tokoh lintas agama maupun tokoh masyarakat untuk tak henti-hentinya memberikan edukasi terkait bahaya covid-19.
Menurutnya, pada saat ini banyak masyarakat yang masih menyepelekan bahaya covid-19. Bahkan dirinya menyebut sebagaian masyarakat masih ada yang mengaggap covid-19 tidak nyata.
“Banyak yang mikir lebih baik beli tempe daripada beli masker. Ini terkontaminasi di masyarakatnya inilah bagaimana caranya kita sekarang ini terutama satgas dan juga ulama dan juga tokoh-tokoh agama saya mohon semua agama yang ada di Indonesia ini hendaknya bisa menyejukkan bukan menjadi gaduh di tengah-tengah memberantas mata rantai covid,” kata Habib Salim melalui diskusi virtual di kanal Youtube BNPB Indonesia, Rabu 21 Oktober 2020.
Selain itu, kata dia, masih ada juga sebagian oknum yang membumbui isu covid-19 dengan hal yang tidak benar dan meresahkan masyarakat. Oleh karena itu, dirinya menghimbau agar seluruh elemen masyarakat untuk bersatu menutus rantai penyebaran covid-19.
Sebagai informasi saja, Satuan Tugas Penanganan Covid-19 (Satgas Covid-19) mencatat pada hari ini (21/10) hingga pukul 12.00 WIB, tercatat terdapat 4.267 kasus positif Covid-19, dengan demikian, total telah ada 373.109 kasus. Dari jumlah tersebut, sebanyak 297.509 di antaranya telah sembuh dan 12.857 orang meninggal dunia usai terinfeksi virus corona. (*)
Editor: Rezkiana Np
Jakarta - Presiden Direktur Sompo Insurance, Eric Nemitz, menyoroti pentingnya penerapan asuransi wajib pihak ketiga… Read More
Senior Vice President Corporate Banking Group BCA Yayi Mustika P tengah memberikan sambutan disela acara… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) mencatat sejumlah pencapaian strategis sepanjang 2024 melalui berbagai… Read More
Jakarta – Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadalia mengapresiasi kesiapan PLN dalam… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) melaporkan telah melaporkan hingga 20 Desember 2024, Indonesia Anti-Scam… Read More
Jakarta - PT Kustodian Sentral Efek Indonesia (KSEI) membidik penambahan sebanyak dua juta investor di pasar… Read More