Kinerja Grab 2016
Mediko mengatakan, pencapaian saat ini tidak lepas dari dukungan dan upaya dari berbagai pihak, terutama mitra pengemudi , yang memiliki peranan penting. Pada 2016, bisnis GrabBike telah tumbuh 300% seraya melakukan pengurangan subsidi untuk tiap perjalanan yang diselesaikan sebesar 50%. “Hal ini menunjukkan tingginya keterlibatan dan keterlekatan pengguna pada platform multi-layanan kami” tambahnya.
(Baca juga : Grab: Peluang Pasar di Indonesia Mencapai US%15 miliar)
Sementara itu, bisnis GrabCar menunjukkan performa yang tinggi, tumbuh lebih dari 250 kali sejak pertengahan 2015. Kini, layanan penyewaan mobil pribadi dan ojek online menjadi bagian besar dari bisnis perusahaan secara keseluruhan, yang juga meliputi pemesanan taksi dan layanan kurir.(*)
Page: 1 2
Jakarta - BNI Sekuritas menyoroti pergerakan Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) secara teknikal pada hari… Read More
Jakarta - Di ujung pemerintahan Joko Widodo (Jokowi), banyak indikator yang menunjukkan ekonomi melemah. Mulai… Read More
Jakarta - Otoritas Jasa Keuangan (OJK) terus melakukan transformasi di sektor perasuransian, penjaminan, dan dana… Read More
Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati mengungkapkan, pembangunan infrastruktur dan sumber daya manusia… Read More
Jakarta – PT Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk atau BNI menghadirkan kapabilitas terbaru dari aplikasi… Read More
Jakarta - PT Bank Jago Tbk berkolaborasi dengan organisasi kepemudaan internasional AIESEC mengajak ratusan anak… Read More