Analisis

Genjot Sektor Agribisnis, RaboBank Resmikan Cabang R.E Martadinata

Bandung– PT Bank Rabobank International Indonesia (Rabo Bank) pada hari ini telah meresmikan Kantor Cabang Bandung R.E. Martadinata yang beralamat di Jl. R.E. Martadinata, Bandung, Jawa Barat. Cabang ini merupakan cabang relokasi dari kantor cabang yang sebelumnya beralamat di Jl. Aceh, Bandung Jawa Barat.

“Dengan relokasi ke area yang dekat dengan sentra bisnis ini, Rabobank menjadi semakin dekat dengan para pengusaha, terutama yang bergerak dalam sektor pangan dan agribisnis. Hal ini sejalan dengan misi Growing a Better World Together dan visi Banking for Food,” ungkap Direktur Utama Rabobank Indonesia Jos Luhukay di Kantor Cabang Rabo Bank R.E Martadinata Bandung, Senin 22 Januari 2018.

Jos menambahkan, Rabobank Indonesia selalu berusaha untuk berkontribusi mengembangkan sektor pangan dan agribisnis nasional dengan menyediakan akses dana, akses pengetahuan, serta akses kepada jaringan Rabobank di 40 negara.

Hartono Teguh Wijaya selaku pelaksana tugas Direktur Perbankan Bisnis Rabo Bank menjelaskan, bahwa Bandung dan Jawa Barat menyimpan potensi bisnis yang baik bagi Rabobank Indonesia yang fokus kepada pangan dan agribisnis.

“Sektor pertanian, perikanan dan kehutanan menempati urutan ke tiga dalam kontribusi PDRB (Produk Domestik Regional Bruto) Jawa Barat sebesar 8,9%. Sementara idustri pengolahan adalah kontributor PDRB terbesar yakni sebesar 42,49% di mana industri pengolahan makanan merupakan salah satu bagian penting di dalamnya,” jelas Hartono.

Sebagaimana diketahui, lima komoditas utama di Jawa Barat adalah padi, jagung, kedelai, kopi, dan sapi. Jawa Barat sendiri adalah penghasil padi terbesar ke dua di Indonesia setelah Jawa Timur dengan hasil 12,5 juta ton atau 15% dari produksi nasional.

Selain itu, Jawa Barat menghasilkan 960 ribu ton jagung atau 4,71% dari produksi nasional dan 115 ribu ton untuk kedelai atau 8,8% dari produksi nasional. Daging sapi hasil pemotongan di Jawa Barat, yaitu 73 ribu ton, adalah yang ke dua terbesar di Indonesia setelah Jakarta. (*)

Suheriadi

Recent Posts

Per September 2024, Home Credit Membantu Distribusi Produk Asuransi ke 13 Juta Nasabah

Jakarta - Perusahaan pembiayaan PT Home Credit Indonesia (Home Credit) terus berupaya meningkatkan inklusi keuangan… Read More

7 hours ago

Berkat Hilirisasi Nikel, Ekonomi Desa Sekitar Pulau Obin Tumbuh 2 Kali Lipat

Jakarta - Hilirisasi nikel di Pulau Obi, Maluku Utara membuat ekonomi desa sekitar tumbuh dua… Read More

8 hours ago

Menkop Budi Arie Dukung Inkud Pererat Kerja Sama dengan Cina-Malaysia di Pertanian

Jakarta - Menteri Koperasi (Menkop) Budi Arie Setiadi mendukung langkah Induk Koperasi Unit Desa (Inkud)… Read More

8 hours ago

Ajak Nasabah Sehat Sambil Cuan, BCA Gelar Runvestasi

Jakarta - PT Bank Central Asia Tbk (BCA) untuk pertama kalinya menggelar kompetisi Runvestasi pada… Read More

9 hours ago

IHSG Ambles hingga Tembus Level 7.200, Ini Tanggapan BEI

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memberi tanggapan terkait penutupan Indeks Harga Saham Gabungan… Read More

9 hours ago

BEI Gelar CMSE 2024, Perluas Edukasi Pasar Modal ke Masyarakat

Jakarta - PT Bursa Efek Indonesia (BEI) bersama Self-Regulatory Organization (SRO), dengan dukungan dari Otoritas… Read More

10 hours ago